Webinar akhir-akhir ini menjadi begitu populer ditelinga kita. Hampir semua instansi baik pemerintah maupun swasta dan kalangan perorangan membicarakan webinar. Webinar menjadi sebuah fenomena baru saat pemerintah melaksanakan pembatasan sosial guna memutus rantai penyebaran covid-19. Pertanyaan yang kemudian muncul adalah apakah sebenarnya webinar?, apa saja jenis-jenis webinar?.

Untuk menjawab pertanyaan di atas, saya mencoba untuk mencari di KBBI, dan saya tidak menemui pengertian dari webinar. Kemudian saya mencoba mencari melalui mesin pencari google, dan saya temukan beberapa pengertian webinar.

Webinar merupakan salah satu cara yang digunakan oleh beberapa kalangan dalam menyebarkan dan membagikan informasi.

Webinar merupakan singkatan dari web seminar, yaitu seminar yang dilaksanakan melalui situs web atau aplikasi berbasis internet. Cara ini memungkinkan nara sumber untuk membagikan materi yang disampaikannya melalui media elektronik maupun internet.

Cara ini dianggap efektif untuk menyampaikan informasi, ide dan gagasan melalui materi yang disampaikan oleh nara sumber di tengan pembatasan sosial saat ini. Hal ini dimungkinkan karena antara nara sumber dan peserta dapat berinteraksi tanpa bertatap muka secara langsung.

Webinar dibagi menjadi dua jenis yaitu web broadcast (webcast) atau “siaran web” dan web conference atau “telekonferensi”. Kedua jenis webinar tersebut memungkinkan interaksi antara nara sumber dan peserta seminar. Peserta seminar untuk kedua jenis webinar tersebut bisa ratusan bahkan ribuan peserta.

Media yang digunakan sebagai sarana webinar saat inipun banyak tersedia. Namun yang saat ini banyak digunakan adalah google zoom, meating, youtube live, dan masih banyak media live streaming yang bisa digunakan.

Mungkinkah webinar ini diadopsi dalam kegiatan pembelajaran di sekolah?.

Bagi sekolah yang memiliki sarana dan prasarana memadai serta didukung oleh SDM yang baik, sangat mungkin untuk melaksanakan pembelajaran melalui web seperti ini. Bukan tidak mungkin, pembelajaran dengan model web ini dapat menarik peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

Bagaimana dengan sekolah yang tidak memiliki sarana dan prasarana untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran melalui web?

Bagi sekolah yang tidak memiliki sarana dan prasarana memadai, apalagi sekolah yang tidak terjangkau oleh sinyal internet sudah pasti tidak dapat melaksanakan. Karena kegiatan ini berbasis web dan membutuhkan koneksi internet yang baik.

Semoga fenomena webinar ini, membuka wawasan kita semua sehingga memunculkan ide kreatif dan inovasi guru dalam pelaksanaan pembelajaran kedepan.