Imron, M.Pd

Guru SMAN 1 Lasem dan founder SMK Cendekia Lasem. Saat ini sudah selesai menulis 3 buah buku. Satu buku dengan Judul Literasi dan Sekolah Penggiran ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pembelajaran Bermakna dalam upaya Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid
Pendampingan Individu 3 CGP Ibu Erlia Yuni Astuti

Pembelajaran Bermakna dalam upaya Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid

Mulai hari ini, Selasa 06 Desember 2022 kemarin dan berlanjut Rabu tanggal 07 Desember 2022, kegiatan pendampingan individu 3 Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 6 Kabupaten Rembang berlanjut sampai tangga; 16 Desember 2022. Selama dua hari menyambangi CGP Ibu Sugianita dan Ibu Erliya Yuni Astiwi dari SLBN Lasem. Pada PI3 ini fokus dari pendampingan adalah refleksi hasil survei (umpan balik 360 derajat) dan penilaian sendiri tentang kompetensi guru penggerak diskusi rencana menerapkan pembelajaran sosial emosional dan diskusi hasil lokakarya 2 (keterlaksanaan dari tahapan BAGJA).

Mengutip pernyataan Ki Hajar Dewantara “serupa seperti para pengukir yang memiliki pengetahuan mendalam tentang keadaan kayu, jenis-jenisnya, keindahan ukiran, dan cara-cara mengukirnya. Seperti itulah seorang guru seharusnya memiliki pengetahuan mendalam tentang seni mendidik, Bedanya, Guru mengukir manusia yang memiliki hidup lahir dan batin.”

Kata-kata tersebut dapat dihubungan dengan Standar Nasional Pendidikan Indonesia yang mengamanatkan bahwa Pendidikan haruslah merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, dan keterampilan yang diperlukan dirinya serta masyarakat. Dengan demikian, semua upaya yang kita lakukan dalam konteks pendidikan, bukan hanya harus kita rencanakan dengan cermat, namun juga harus sebesar-besarnya ditujukan untuk mengembangkan potensi anak.

Sebagaimana yang juga disampaikan Ki Hajar Dewantara bahwa maksud dari pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka sebagai manusia maupun warga masyarakat dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya. Guru seharusnya menyadari bahwa setiap anak adalah unik dan memiliki kodratnya masing-masing. Tugas kita sebagai guru adalah menyediakan lingkungan belajar yang memungkinkan setiap anak untuk dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal sesuai dengan kodratnya masing-masing, dan memastikan bahwa dalam prosesnya, anak-anak tersebut merasa selamat dan bahagia.

Melihat keberagaman murid, guru hendaknya berpikir bagaimana caranya agar dapat menyediakan layanan pendidikan yang memungkinkan semua murid mempunyai kesempatan dan pilihan untuk mengakses apa yang diajarkan secara efektif sesuai dengan kebutuhannya. Fakta yang ada bahwa murid memiliki karakteristik yang beragam, dengan berbagai keunikan, kekuatan dan kebutuhan belajar yang berbeda, perlu direspon dengan tepat. Apabila tidak direspon dengan cepat, tentunya akan terjadi kesenjangan belajar (learning gap), pencapaian yang ditunjukkan murid tidak sesuai dengan potensi pencapaian yang seharusnya dapat ditunjukkan oleh murid tersebut.

Melihat berbagai keunikan dan bakat yeng murid yang berbeda-beda diperlukan pembelajaran bermaknsa yang berpusat pada murid sehingga dapat memenuhi kebutuhan belajar murid. Ketika guru mengajar di kelas, harus membantu satu muridnya yang kesulitan. Pada saat yang sama harus mengatur cara bagaimana agar saat ia membantu murid tersebut, kelasnya tetap dapat berlangsung dengan kondusif. Setiap hari saat berada di kelas, guru akan senantiasa melakukan hal tersebut. Sehingga kemampuan untuk multitasking ini secara natural sebenarnya dimiliki oleh guru. Kemampuan ini banyak yang tidak disadari oleh para guru. Karena begitu alaminya hal ini terjadi di kelas dan betapa terbiasanya guru menghadapi tantangan ini. Semua usaha dilakukan guru dengan tujuan memastikan setiap murid di kelasnya sukses dalam proses pembelajarannya. Salah satunya adalah pembelajaran berdiferensiasi. (bersambung)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post