Semua ada hikmahnya, meski hikmah datangnya kadang super lama
Sekitar SEPULUH tahun lalu pas masih unyu- unyu dan jauh lebih labil dari sekarang, waktu itu masih fresh grad dari ABG Academy, awal- awal dapat kerjaan yg mesti diurusi sendiri, semuanya. Dari buat kontrak, silabus, materi, sampe evaluasi. Kuhanya butiran debu nanometer saat itu, sekarang butiran debu milimeter lah, mayan naik dikit.
Pekerjaan ini pekerjaan pertama yang murni saya kerjakan secara independen. Saya sendiri adminnya, sekretarisnya, marketingnya, PR nya, finance nya, dan akademisnya, termasuk yang jadi gurunya, norak kan hahahahaa. Itulah mengapa proyek ini sangat istimewa buat saya. Keterlibatan saya berikutnya dengan korporasi saat saya berstatus kuli, tidak bisa saya klaim seratus persen hasil karya saya sendiri. Karena proyek yang saya kerjakan saat berstatus kuli, adalah milik perusahaan dan statusnya milik teamwork, saya hanya bagian dari pekerjaan itu.
Ceritanya, client proyek tersebut request materi di email donk, apa saja yang disajikan tiap sesi. Padahal semua sudah ada di master file bersama kontrak. Tapi yasud- ah lah, kulakukan saja, namanya juga service. Plus sebagai guru sejati, why not kan? Siapa guru yg takut materinya "ditelanjangi" huh ? Be my guest. Proud teacher mah semua punya integritas, masuk kelas ya bawa senjata dan penuh persiapan, yes kan?
Nah nah, hampir SEPULUH tahun kemudian, hari ini ada kerjaan yg butuh seluruh file ini. Ubek- ubek ga nemu lagi segala berkas hard copy nya. Belum lagi status saya yang nomaden, mana bisa ke track itu fisik dokumen, tauk deh nyungsep di kosan atau kota mana. Namun akhirnya nemu satu jejak, dalam file di CDR donk. bwoook haregene serumah punya laptop semua tapi kaga ada yg punya player nya lageee. Tahun 2021, laptop tablet pada langsing kan kakak, ada juga nirpaedahnya langsing ternyata. Lalu, tidak bisa juga retrieve dari G-drive, liat tanggal di email pada foto, tahun nya 2011, masih jaman Blackberry, dan yes itu email dikirim pake BB aing jaman jebot, so, how? Ku kudu piye jal? Jaman itu dunia per cloud- an belum se uwu sekarang meski pakai device yang lumayan canggih di era nya.
Dan yak, kulalu berusaha memaksimalkan vitamin yg udah dikasi mamak sejak bayi hingga balita dan kuteruskan saat dewasa, hingga renta nanti sih maunya, mencoba mengais- ngais data di ingatan. Apa dia? Mencoba mencari nama PIC waktu itu, tapi enggak ingat blasss. Lalu mencoba search dengan segala keyword mulai dari nama proyek, nama perusahaan, apapun lah ketik aja, gratis ini. Daan di detik- detik akhir kuhampir break ke mall aja gitu buat cari inspirasi, eh salah satu keyword lalu memperlihatkan hasil. tadaaaa bingo! memunculkan riwayat seperti di foto, di email jadoel saya, email yg alamatnya aja masih ala- ala, makanya disensor, malu sama umur. Isi email tersebut lengkap dengan materi detail yg saya sampaikan day by day KARENA REQUEST dari client yang waktu itu mungkin dianggap request yang berlebihan.
Fiuh - cuma fiuh aja ga pake seka keringat, soalnya lagi dingin ga keringetan. Jadi ya, kamu kadang harus nunggu sampe sepuluh tahun pemirsa, buat lihat manfaat atau hikmah dari suatu kejadian. Lama kan? Cepetan juga nanam alpukat, terus lebih profitable nanam alpukat ga sih? Ga tau kenapa nyasar ke alpukat.
Tapi nih ya, satu yang ga berubah ternyata, kalau kerja itu memang harus penuh totalitas, kalo ga niat atau seadanya aja, mungkin bukan itu yang sesungguhnya kamu mau kerjakan.
Ganti profesi atau ngikutin passion memang mungkin ga common di budaya kita, atau malah dianggap hal yang mewah buat sebagian kalangan. Tapi buat generasi millenial cetakan akhir- akhir dan generasi penerusnya, mestinya sih udah bisa keluar dari paradigma jadoel ini ya. Do what you love. S&K masih sama, paling minim itu pastikan tidak merugikan orang lain walau apa yang kamu lakukan belum bisa kasi manfaat ke orang selain dirimu sendiri.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren ceritanya, Bu, salam literasi
Semangat dan tdk menyerah. Salam literasi
Mantap ceritanya salam literasi