Dalam sebuah tayangan di media sosial seorang artis cantik memaparkan bagaimana gaya hidupnya dengan mengedepankan konsep membeli sesuai dengan kebutuhan, sebut saja namanya Cinta Laura. Dia memaparkan walaupun hidup serba enak tapi dia tidak akan membeli barang-barang mahal dengan harga yang dapat menggaji beberapa karyawannya. Dan barang tersebut pada akhirnya akan menjadi sampah. Jika digunakan untuk menyekolahkan orang-orang yang tidak mampu maka akan menjadi sebuah investasi dan akan sangat berguna bagi kelangsungan hidup anak tersebut. Sungguh suatu gaya hidup yang sangat super, dan bermanfaat untuk orang lain.

Jika kita bicara tentang kebutuhan, kebutuhan kita tidak lepas dari makanan, minuman dan pakaian, mungkin juga tempat tinggal. Kebutuhan kita perlukan setiap hari. Jika kita sudah mendapatkan makan setiap hari dan kita tidak usah berfikir lagi bagaimana cara mendapatkannya besok itu sudah termasuk yang beruntung. Ada yang hari ini bisa makan namun untuk besok masih harus berjuang mencarinya.

Kita punya baju cukup banyak yang bisa kita gunakan untuk berbagai hal. Ada orang yang hanya memiliki baju hanya satu atau dua helai, satu dipakai satu di cuci. Ada yang mempunyai rumah sangat layak dan nyaman untuk di huni, cukup kamarnya sesuai dengan kebutuhan, ada berbagai fasilitas di rumah tersebut yang bisa digunakan. Tapi ada juga yang rumahnya hanya satu kamar yang digunakan untuk tidur, juga untuk masak dan menerima tamu hanya satu ruangan. Ada lagi yang tidak mempunyai rumah hidup berpindah-pindah dari satu kolong jembatan ke kolong jembatan lainnya atau dari emperan toko ke emperan toko lainnya. Ada juga yang dari satu masjid atau mushola ke masjid atau mushola lainnya. Apalagi biaya mengontrak atau menyewa rumah sangatlah tinggi. Mengapa demikian? Karena mereka belum mampu memenuhi kebutuhan untuk tempat tinggalnya. inilah beberapa gambaran masyarakat kita banyak sekali yang masih membutuhkan bantuan, untuk memenuhi kebutuhannya saja sangat sulit.

Untuk keinginan banyak sekali yang kita inginkan, saat pandemic seperti ini banyak sekali barang-barang online yang menggoda, menggoda keinginan kita untuk membeli. Kerudung sudah banyak tapi kita beli lagi, dengan alasan belum ada yang warna merah, atau model terbaru. Sepatu yang dipakai hanya sepasang tapi di rumah ada lebih dari 50 pasang, begitu juga baju , apalagi keluar model terbaru trus berbondong-bondong memesan. Rasanya keinginan tidak ada batasnya. Selalu mau dan mau, ingin dan ingin terus.

Dalam Al-Qur’an Allah berfirman : “Dan janganlah kamu iri hati terhadap karunia yang telah dilebihkan Allah kepada sebagian kamu atas sebagian yang lain, karena bagi laki-laki ada bagian dari apa yang mereka usahakan dan bagi perempuan pun ada bagian dari apa yang mereka usahakan. Mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya Sungguh Allah Maha Mengetahui segala sesuatu (Qs. An-Nisa : 32).

Semoga bermanfaat.