Indah Kurniati

Saya Indah kurniati, saya adalah seorang guru TK Al Azhar yang diberikan tambahan tugas sebagai pengawas TK Al Azhar se-Indonesia yang ingin sekali mempunyai ka...

Selengkapnya
Navigasi Web
Hari ke 259 'Kisah 3 botol air mineral'

Hari ke 259 'Kisah 3 botol air mineral'

Ada sebuah kisah tentang kisah 3 air mineral. Ada tiga air mineral yang dibuat oleh satu pabrik, minuman tersebut didisbusikan ke tempat-tempat yang berbeda. Air mineral yang pertama didistribusikan ke sebuah minimarket dijual dengan harga enam ribu rupiah. Minuman ke dua di distribusikan ke sebuah supermarket besar dan dijual dengan harga tujuhribu rupiah. Minuman ke tiga dibawa kesebuah hotel yang mewah, di restaurant hotel minuman tersebut di tuangkan ke sebuah gelas keramik yang sangat mewah dan dijual dengan harga tigapuluh ribu rupiah. Apa yang membedakan ketiga minuman tersebut, padahal di produksi di pabrik yang sama dengan kemasan sama juga dengan bahan baku yang sama, yaitu lingkungan. Lingkungan dimana air mineral tersebut mempunyai manfaat dan dibutuhkan oleh orang lain.

Lingkungan, dalam KBBI diartikan sebagai daerah, Kawasan, bagian dari wilayah, golongan, semua yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan dan tingkah laku manusia atau hewan. Kita ambil pengertian semua yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan serta tingkah laku manusia. Lingkungan paling kecil adalah keluarga, yang anggotanya tidak terlalu besar, ada juga dalam sebuah keluarga beranggotakan bukan hanya keluarga inti. Lingkungan lainnya seperti tempat kita bekerja, tempat kita bersekolah atau tempat sekedar kita berkumpul.

Lingkungan sangat memberikan pengaruh luar biasa terhadap setiap perkembangan manusia, seorang bayi yang dibesarkan dalam lingkungan hutan rimba maka dia layaknya tarzan yang dilihat adalah bagaimana prilaku binatang-bintang disekelilingnya. Seorang yang dibesarkan dilingkungan kerajaan maka pemikiran dan etikanya harus mengikuti apa yang ada di kerajaan tersebut.

Seseorang yang mempunyai bakat luar bias ajika tidak di dukung oleh lingkungan sekitarnya maka bakatnya tidak akan mempengaruhi kehidupannya, bakatnya tidak akan berguna untuk sekelilingnya atau tidak akan bernilai. Jika ada seseorang yang mempunyai bakat menulis, namun dia bekerja sebagai buruh di Pelabuhan , maka bakatnya tadi tidak akan berkembang menjadi seorang penulis atau tidak dihargai bakatnya. Namun saat ini banyak kita jumpai orang-orang yang bekerja tidak sesuai dengan keinginannya, mereka bekerja yang terpenting mendapatkan uang, dan kemampuannya tidak berkembang sama sekali. Tidak ada daya dukung untuk bakatknya tersebut.

Kita ambil contoh sebuah pohon yang dibonsai dia tidak akan tumbuh besar, pertumbuhannya dihambat, dia tidak bisa mengeluarkan keindahan daunnya, batangnya yang tinggi menjulang. Pertumbuhannya dihambat.

Begitu juga dengan potensi kita, jika kita menemukan lingkungan yang tepat maka potensi yang ada pada diri kita ada dihargai dengan harga mahal, akan membuat kita semakin percaya diri. Yang terpenting kenali nilai diri kita dan dimana bakat kita, lalu carilah lingkungan yang tepat agar nilai kita menjadi lebih berarti.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi

15 Aug
Balas

Terimakasih pak dede

15 Aug



search

New Post