Indah Permata Sari

Guru PAI di SMK Muhammadiyah 4 Padangan, yang sudah menuliskan 3 buku tentang keagamaan. Khadijah Masa Kini, Menjadi Muslimah Kaffah dan Mendidik Anak dengan Al...

Selengkapnya
Navigasi Web
Suamiku Menolak CPNS

Suamiku Menolak CPNS

Rasanya sampai saat ini, PNS masih menjadi satu tujuan utama dari seorang guru. Mereka bekerja dengan harapan suatu saat nanti akan diangkat menjadi PNS. Beribu-ribu bahkan ratusan ribu orang untuk mendaftar CPNS meskipun mereka tahu kemungkinan untuk masuk di dalamnya hanya sedikit.

Mungkin dalam gambaran kita melihat bahwa orang yang sudah diterima menjadi PNS itu akan nikmat hidupnya tercukupi kebutuhannya. Tapi apa yang harus kita lakukan ketika kita berada di sebuah instansi, yang benar-benar membutuhkan kita.

Saya dan suami mengajar di Salah satu sekolah di Jawa Timur, sejak tahun 2010. Sekolah ini didirikan dengan semangat perjuangan dan ibadah, dengan tujuan mencetak generasi yang unggul Siap kerja dan berakhlak mulia. Salah satu syarat untuk lulus di sini adalah bisa membaca Alquran. Banyak siswa yang berada di desa yang sama sekali belum bisa membaca Alquran, belum bisa salat. Kami mendidik akhlak mereka, dari hal yang kecil. Piket kebersihan sekolah paket kebersihan kelas ketika ditemukan siswa membuang sampah sembarangan maka dia akan dihukum untuk membersihkan seluruh sekolahan. Salat duha setiap jam 9 pagi, salat zuhur berjamaah setiap hari dan kultum yang dilaksanakan untuk anak-anak kelas 3 kepada adik-adik kelasnya.

Kebanyakan hampir 100% dari siswa ini mendapatkan gratis SPP karena kebanyakan dari mereka siswa yang tidak mampu, jangankan untuk membayar sekolah ada transport untuk ke sekolah saja sudah bagus. Beberapa diantaranya yatim, dan beberapa yang lain mengalami masalah dalam keluarga seperti ayah dan ibu bercerai, ibu meninggalkan kluarga dan lain sebagainya. Mungkin hanya 1% saja yang mampu dalam pembiayaan sekolah. Gaji untuk guru pun sangat terbatas sekali. Sering kali terjadi pergantian guru baru, karena mungkin guru-guru tersebut kaget melihat gaji yang didapatkan guru yang harus bekerja selama 5 sampai 6 hari hanya mendapatkan gaji antara 120 sampai 300 ribu perbulan

Karena tentunya mereka, belum mendapatkan tugas tambahan seperti Waka kurikulum Waka kesiswaan Waka Humas Waka sarpras dan juga yang lainnya dengan tambahan tunjangan 200rb perbulan.

Hanya ada 3 orang guru yang sejak awal mendirikan masih bisa bertahan sampai sekarang, salah satunya adalah saya dan suami.

Sekolah ini dulu sudah pernah berdiri SMP dan SMA tetapi akhirnya mati karena pendiri-pendiri nya meninggalkan sekolah ini dan memilih untuk diangkat menjadi PNS. Alhamdulillah suami diberikan amanah untuk menjadi pemimpin di sekolah ini, dan saya bertugas membantu kekosongan karena di awal Tahun ajaran pada Bulan Desember ketika pernikahan kami, diuji dengan guru - guru yang mengundurkan diri. Guru PKN, IPS, teknik kejuruan, hanya mendapatkan gaji Rp150.000 perbulan, BK pun tidak ada, ibu kantin tidak ada. Akhirnya suami mengajak saya untuk memenuhi tempat-tempat yang kosong di sekolah itu. Yang menjadi guru yang menjadi yang menjadi PK yang menjadi ibu kantin ketika jam istirahat. Dan sekarang sekolah kamu sudah berlangsung 10 tahun, tidak mudah berjuang di desa karena Pimpinan Cabang di kecamatan Padangan tidak memiliki amal usaha lain selain Sekolah. Sehingga Pimpinan cabang disini tidak memiliki sumber dana untuk membantu Sekolah. Sekolah mendapat support dana donatur dari simpatisan di sebesar 1 juta 500 hingga 1 juta 800 per bulan. Sedangkan gaji guru perbulan sebesar 7 juta.

Kami mensupport dari dana BOS dan dana bantuan yang lain untuk gaji guru.

Sore itu Beliau bertanya usai perjalanan pretest PPG di Lamongan tgl 8 November 2019, " Dek 3 hari lagi ada rekruitmen CPNS, menurutmu bagaimana sekarang usiaku 35 tahun ini adalah kesempatan terakhirku untuk mendaftar " Suamiku bertanya.

" Kalo menurutku ikut saja Ndak papa, kalau memang keterima berarti yang terbaik bekerja di SMK lain kalau memang belum keterima ya berarti memang Allah menakdirkan untuk terus berjuang di sini," jawabku.

Tiba-tiba dia marah,

" sekarang Aku bertanya padamu Apakah kamu ingin aku jadi PNS atau tidak? Tanya suamiku sambil meninggikan nada bicara.

"Bukannya aku ingin kamu jadi PNS Mas.. Aku cuman ingin mencoba, belum tentu juga diterima kalau diterima berarti itu takdir yang terbaik jika tidak diterima berarti itu juga yang terbaik, jawabku mencoba memberi pengertian.

"Sudahlah dek, ndak usah putar - putar intinya kamu ingin aku jadi PNS kan? Tanya suamiku padaku.

( Entah apa yang harus aku katakan, aku mengerti ketakutannya, dia takut Sekolah kami mati karna tidak adanya tim yang kuat karena memang selama ini kluarga kamilah tim inti di sekolah tersebut. Tapi disisi lain sebagai seorang wanita aku juga ingin kehidupan yang lebih baik tentunya..

Aku hanya terdiam, karna jika aku menjawab pasti hanya akan membuatnya marah.

"Bukankah Allah sudah memberikan banyak untuk kita dek? Rumah, Mobil, Haji, Umroh meskipun itu pemberian orang tua tapi itu adalah riski, jualan onlinemu juga lancar kita diberikan kecukupan. Aku khawatir CPNS ini adalah ujian, jika nantinya aku diterima aku tidak mungkin bisa membantu sekolah kita lagi, dan jika aku diterima ditempat yang jauh di Kota X maka aku tidak akan pulang kerumah dan memilih kos saja disana", suamiku melanjutkan kekesalanya padaku.

"Apa kamu ingin aku seperti Nabi Yusuf yang lari dari perjuangan?" Lanjutnya.

"Tidak mas, Ya sudah kalau itu memang pilihanya, aku gapapa. Toh Allah sudah mencukupkan semua riski kita. Aku harap seberat apapun perjuangan ini, jangan lagi mengeluh berat karena ini sudah menjadi pilihan", Jawabku.

Kamipun hanya terdiam diperjalanan, mencoba menata hati. Bismillah..

" Barang siapa bekerja keras untuk dunia maka akan dibalas di dunia, dan barang siapa bekerja keras untuk akhirat akan dibalas di dunia dan akhirat", itulah sumber kekuatanku.

Tiba - tiba HPku berbunyi ternyata WA dari ibu mertua.

" Gimana nduk, kalau kamu saja yang ikut CPNS? Siapa tau? Eman- eman..

Kemudian aku menjawab,

" Tidak mi.. Saya takut jika daftar CPNS nanti Mas Arman murka sama saya, Mas Arman sudah memutuskan untuk tidak ikut CPNS, dan tetap berjuang di Sekolah. La Nanti kalau saya ikut, siapa yang bantu Mas Arman di Sekolah? Mas Arman sering kecapean berat mikir nanti pusing sakit umi..

Jawabku melalui pesan Whatshapp.

Masa depan tidak ada yang tau, dan apapun keputusan suamiku agamaku maka aku berusaha untuk menata hati dan meyakini. Inilah yang terbaik. Allahu akbar.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Masya Allah, ini pengabdian luar biasa. Bertahan di dunia pendidikan dengan kondisi sekolah seperti yang Bu Guru ceritakan, sungguh tidak semua orang bisa. Bersyukur sekali ada pendidik seperti Bu Guru dan suami yang siap mengabdikan dirinya sepenuh hati. Dengan penuh keyakinan mensyukuri segala nikmat yang diberikan Allah. Pembelajaran penuh hikmah bagi para pembaca, agar senantiasa bersyukur. Maaf...Ibu, ada yang mengganjal pikiran saya. Mungkin karena miskinnya referensi yang saya miliki. Mohon penjelasan mengenai kalimat: "Apa kamu ingin aku seperti Nabi Yusuf yang lari dari perjuangan?" Ini, maksudnya bagaimana? Kalimat ini seakan merendahkan Nabi Yusuf, yang jelas-jelas Nabi utusan Allah. Jika dibandingkan dengan kita yang manusia biasa, rasanya tidak sebanding. Mohon maaf ibu, sekali lagi pertanyaan saya ini mungkin karena kurangnya siroh nabawiyah yang saya miliki. Karena itu saya ingin penjelasannya. Salam sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah, Bu Indah.

11 Nov
Balas

Maaf yang benar Nabi Yunus. Bisa dibaca referensi di artikel saya kisah nabi Yunus yang lari meninggalkan kaumnya dan akhirnya di makan Hiu, dan hidup selama 40 hari di dalam perut ikan Hiu..

20 Nov

Maaf saya salah ketik

20 Nov
Balas



search

New Post