Gerimis Malam
TG hari ke-87
Kembali gerimis menanggalkan denting
Rintiknya berirama sederhana tanpa lengking
Namun merangkum nada yang nyata
Tentang kisah duka nestapa
***
Hanyutku dalam kesunyian
Tenggelamku dalam melodi hujan yang pelan
Tetesan lembutnya di bulan Juli
Sungguh...
Masih membuatku menangis lagi
***
Lagi-lagi gerimis menggantungkan mimpi
Seolah fatamorgana yang tak bisa kumiliki
Membawa lagu pilu terbungkus sendu
Terus...
Dan terus menyusup di aliran darahku
***
Aku pasrah...
Kubiarkan air mata mengalir
Dari hulu hingga ke hilir
Hingga sampai di perbatasan
Saat luka tak lagi kurasakan
***
Malam ini...
Biarlah kenikmati gerimis malam
Meskipun terasa menyakitkan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar