Pagi ini

Suasana dingin

Tak ada sinar matahari

Hujan turun

Suara gemuruh air hujan

Dan petir bersaut dari langit

Membuat suasana hening dan sepi

Jalan depan rumah

Sedikit becek

Bekas lumpur dari air solokan

Air pun tergenang sedikit di jalan

Di depan rumah

Keberkahan hujan di pagi hari

Pagi ini biasanya

Kami jalan pagi

Bersama buah hati

menyusuri jalan kampung

Sambil berolahraga pagi

Tapi kali ini tetap di rumah

sambil membuka laptop

Mengajar dari rumah

Mengais rezeqi

Membuka berkah pintu langit

Di masa pandemi

Mengajar menggunakan laptop dan gawai

Menyapa siswa dalam daring

Karena keadaan dan kondisi

Di masa pandemi corona

Entah sampai kapan takdir ini berlalu

Tetap bersyukur atas ujian dari Maha kuasa

Jalani dengan protokol kesehatan

Imun tubuh tetap terjaga

Demi pengetahuan anak negri

Mengajarkan ilmu dan pengalaman

Berbaggi cerita dengan luring

Berbagi warna dengan daring

Walaupun berjarak di dunia maya

Laptop dan gawai

menjadi saksi bisu

Demi asa dan cita anak negri

Bukan uang semata yang kami cari

Bukan hanya tupoksi yang ku jalani

Ada rasa kasih sayang dan cinta

Kepada anak negri

Dan keberkahan yamg ku cari

Sebagai wujud cinta Ibu pertiwi

Ikhtiar dijalankan

Doa dipanjatkan

Tawaqal disempurnakan

Smoga Allah mengabulkan

Apa yang kita citakan

Hujan di pagi hari

Nikmat yang kita syukuri

Walaupun hidup di tengah pandemi

Badai corona pasti berlalu

Yakin dengan mimpi dan cita

Berganteng tangan membangun negri

Wujud cinta ibu pertiwi

Dengan ridho ilaihi robbi

Dengan Hujan marilah kita berdoa

Agar hidup kita berarti

Menata amal dan budi pekerti

Demi surga yang ku nanti

Luruskan niat di dalam hati

Satukan dengan doa

Bergerak bersama

Berjuang bersama

Lawan corona

Demi Ibu Pertiwi

Dengan Jaga jarak dan Pakai masker

Tetap bersinergi

Menuju negri

Baldatun thoyyibatun warobbun ghofur

Ciracas teras rumah

7 Januari 2021