Sunyi
Pagi yang sunyi
Terdengar suara burung bernyanyi
Di dalam sebuah sangkar terbuat dari bambu
Alunan suara burung yang merdu
Ketika datang pagi
Menandakan kehidupan mulai kembali
Setelah semalam tidur dan bermimpi
Mari kita syukuri nikmat yang diberi
Oleh Allah kepada penduduk negeri
Panorama pagi
Menangkap makna sejuta harapan
Bagi penduduk negri
Berjalan mencari sesuap nasi
Beragam aktifitas mereka warnai
Kehidupan anak negri
Dalam dekapan kehidupan kota
Penuh rasa dan warna
Mereka bekerja menyambung kehidupan
Mencari sebuah makna keberkahan
Bersandar pada diri yang fitri
Mengharap ridho ilahi
Sesekali kita lihat kaum papa
Bermodal sepeda dan gerobak tua
Mencari sesuap nasi
Mengharap rezki dari ilahi robbi
Kaum papa terus bekerja
Tak ada liburan ke luar kota
Tak bisa makan di restoran ternama
Karena mereka terbiasa hidup apa adanya
Sesekali melihat kaum papa
Agar kita mengerti arti rasa syukur
Indahnya hidup dengan rasa syukur
Biar hidup lebih berarti
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
puisi yang kereen, sukses selalu. Salam literasi