#Tantangan hari ke-8

saya sebagai guru dan orang tua yang mempunyai anak kelas 9 SMP jauh sebelumnya sudah mempersiapkan diri untuk keberhasilan anak. Sebelum adanya wabah corona melanda di Indonesia semua berjalan normal , anak-anak juga bapak ibu guru berkutat dengan persiapan try out- try out agar nanti bisa memperoleh hasil yang maksimal.

Setelah diberlakukannya PSBB dan anak-anak harus belajar di rumah, sebagai orang tua. kami juga kawatir bagaimana cara belajar anak dan kesiapannnya dalam menyelesaikan pendidikan di sekolah menengah pertama ini. Kami selalu mendukung program –program yang ada di sekolah.

program belajar dilakukan melalui virtual pembelajran secara online. Tahap demi tahap program sekolah dilaksananakan dengan baik. Akhirnya pada hari Jumat tgl 5 Juni 2020 pengumuman kelulusan di umumkan secara online melalaui link sekolah. Anak-anak bisa secara langsung membuka link tersebut dan alhamdulillah dinyatakan LULUS.

Saat pengambilan surat keterangan kelulusan yang biasanya di selenggarakan dengan acara perpisahan dan pelepasan kelas 9 , kali ini pertama kalinya prosesi kelulusan dan wisuda dilakukan secara virtual yang disiarkan secara live lewat aplikasi media sosial, hal ini di lakukan karena adanya pandemi covid 19 Tujuan diselenggarakan purnawidya virtual ini menurut bapak kepala sekolah untuk memberikan apresiasi dan semangat kepada anak-anak yang berprestasi.

Angkatan kelulusan 2020 yang lulus tanpa wisuda , lulus tanpa Ujian Nasional karena dampak pandemi covid 19 sering disebut angkatan corona bukan berarti tidak berkualitas. Mereka adalah generasi emas, generasi milineal yang sanggup merubah Indonesia menjadi lebih baik dimasa yang akan datang . Jayalah angkatan 2020.

Rembang, 8 Juni 2020

Salam Literasi