#TaGurHariKe-27

#Menulis dimasa Pandemic Covid-19

#Menulis menjadi Hoby yang mengasyikkan

#Rindu anak – anak saat Mencuci Tangan Pakai Sabun

Oleh Ira Amita Nasution,S.Pd

#

Anak-Anak Belajar Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)

Membiasakan cuci tangan pakai sabun harus dimulai sejak dini. Hal ini yang biasa di lakukan di Sekolah kami SD IT Ar Rahman. Mereka pun mengikuti petunjuk dari gurunya cara mencuci tangan dengan benar

#

Penjelasan tentang PHBS

Perilaku hidup bersih dan sehat( PHBS ) adalah sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran atas hasil pembelajaran yang menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat (Dinkes, 2008, dalam Destya, 2009).

Melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) bermanfaat untuk mencegah, menanggulangi dan melindungi diri dari ancaman penyakit serta memanfaatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, efektif dan efisien (Depkes, 2007).

Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) merupakan perilaku sehat yang telah terbukti secara ilmiah dapat mencegah penyebaran penyakit menular seperti diare, Infekai Saluran Pernafasan Atas (ISPA) dan flu burung, bahkan disarankan untuk mencegah penularan influenza yang sekarang tepat dengan Pandemic Covid 19 Virus Corona.

Banyak pihak yang telah memperkenalkan perilaku ini sebagai intervensi kesehatan yang sangat mudah, sederhana dan dapat dilakukan oleh mayoritas masyarakat Indonesia. Namun demikian, pentingnya perilaku sehat cuci tangan pakai sabun (CTPS) untuk mencegah penyakit penyakit menular masih belum dipahami masyarakat secara luas dan praktiknya pun masih belum banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Dukungan dari Pihak Sekolah yang sangat penting, Sebelum anak - anak di rumahkan. Pihak Sekolah selalu menerapkan Hidup Sehat dengan memberikan tata cara untuk mencuci tangan yang baik dan benar. Karena anak pada usia Dini inilah yang sangat aktif dan rentan terhadap penyakit, maka dibutuhkan kesadaran dari mereka bahwa pentingnya perilaku sehat cuci tangan pakai sabun diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

kebiasaan mencuci tangan di SD IT AR RAHMAN yang dilakukan Seluruh Unsur Sekolah bahwa kebiasaan cuci tangan siswa disekolah tersebut sudah sesuai dengan cara mencuci tangan yang baik, diantaranya menggunakan air mengalir dan menggunakan sabun untuk mencuci tangan.

Sikap yang baik ini antara lain karena siswa di SD IT AR RAHMAN sudah diperkenalkan dan dibiasakan mencuci tangan di sekolah. Dengan pembiasaan yang dilakukan di sekolah dari pengalaman, atau dari orang yang dekat dengan kita. Selain itu, budaya cuci tangan di SD IT AR RAHMAN juga berperan besar dalam memengaruhi pola pikir siswa untuk biasa mencuci tangan. Hal ini sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Notoatmodjo (2007), bahwa sosial budaya (culture) berperan besar dalam memengaruhi pola pikir seseorang untuk bersikap terhadap objek/stimulus tertentu.

Siswa kelas 1 dan 2 sudah mencuci tangan dengan benar, diantaranya siswa mencuci tangan sebelum makan, sesudah makan, setelah bermain, sebelum dan sesudah BAK/BAB.

Tindakan mencuci tangan siswa secara umum sudah baik, syaratnya sudah benar, namun belum sempurna karena sebagian ada juga siswa yang belum mengetahui tehnik mencuci tangan yang benar.

Tindakan inilah yang harus dapat dukungan dari guru untuk biasa mencuci tangan di sekolah, hal ini sesuai dengan teori (Notoatmodjo, 2007) yang menyatakan bahwa untuk mewujudkan sikap menjadi suatu perbuatan yang nyata diperlukan faktor pendukung atau suatu kondisi yang memungkinkan, antara lain adalah fasilitas dan faktor dukungan (support).

Segenap lara mengenang rasa kerinduan ini kepada anak didik kami. Apapun itu tingkah laku mereka,Sangat mengiris kalbu dengan rasa kerinduan ini. Kapan kah ini akan berakhir. Kita memohon doa Pada-Nya,Dialah yang Maha Segala atas apa Kehendaknya.

#

“Tidaklah Allah menurunkan penyakit, kecuali Dia juga menurunkan Penawarnya.” ( Ustad Abdullah Taslim, M.A.)

“Jangan sampai kita dibuat sakit supaya mensyukuri kesehatan dan keselamatan. Bersyukur itu sebuah bentuk perlindungan.” ( Mario Teguh )

Tebing Tinggi,27 Mei 2020

#Terus Berkarya

#Salam Literasi