Dini.......nanti pulang sekolah jangan lupa ya...? teriak mama kepada Dini, iya ma...? kata Dini kembali kepada mama, Dini pergi sama Dita ke warnet (warung internet) untuk membuat tugas yang diberikan oleh guru IPA, setengah enam Dini pulang dengan menggunakan ojek, sedangkan Dita udah pulang dari tadi, Dini....titipan mama mana...? kata mama, eits.....lupa ? kata Dini sambil menepok jidat, maaf ma, Dini lupa...? kata Dini sedikit merajuk kepada mama, “Dini ini gimana sih, setiap mama pesan selalu saja lupa...lupa..., ini sudah sekian kalinya mama pesan tapi kayak ini jadinya...? kata mama dengan sedikit emosi, sama siapa lagi mama mau mintak tolong, mama kecewa Dini....”? kata mama, besok Dini insy’allah enggak lupa lagi ma....? jawab Dini kembali, Dini enggak tau kenapa Dini sering lupa setiap pesan dari mama, padahal Dini selalu mengingat kata-kata mama tapi....kenapa bisa lupa jadinya..? kata Dini dalam hati.

Besok harinya Dini ngomong sama Dita tentang kelupaannya yang membuat mama sedih, Dita...tolong dong kasih solusinya, Dini bingung nih...? kata Dini kembali, Dita senyum-senyum saja lalu Dita berkata, “Dini....satu-satunya cara yaitu Dini harus sering mengaji...”?, kok mengaji sih apa hubungannya...? kata Dini kembali, iya mengaji Dini..., berarti dini udah enggak pernah mengaji lagi kan...? jawab Dita, kok Dita tau memang sih Dini enggak pernah lagi ngaji sejak dibelikan HP androit sama papa ? pikir Dini, sekarang coba deh Dini mengaji pasti penyakit lupanya hilang...? kata Dita kembali.

Dini mengikuti saran Dita untuk mengaji setiap hari, memang ajaib hasilnya, Dini ndak pernah kelupaan apa yang dipesan sama mama, sampai-sampai mama heran sama Dini dan bertanya sama Dini, Dini sekarang hebat sekali...? kata mama memuji Dini, emang kenapa Ma....? kata Dini ingin tau, “iya...setiap mama pesan Dini enggak pernah kelupaan... Dini hebat....Dini kereeeen habis...? kata mama sambil mengajungkan jempol kedua-duanya, Dini tersipu malu dengan pujian mama itu dalam hati Dini berkata, mama itu semua karena Dini rajin baca Al-qur’an, karena salah satu obat untuk mengobati kelupaan atau kepikunan adalah membaca Al-Qur’an.