irfa Miswanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Hidup Mirna Tidak Seindah Yang Dibayangkan

Hidup Mirna Tidak Seindah Yang Dibayangkan

Tantangan Menulis Hari Ke- 156

Kamis, 13 Agustus 2020

#Tantangangurusiana

***

Dilema yang dirasakan oleh Yusuf bermula ketika Mirna mengganggapnya sebagai kakak. Padahal sudah lima tahun lamanya Yusuf memendam perasaan kodan menjaganya agar tumbuh subur, tetap bersemi indah dalam hati.

Kebaikan Mirna selama ini telah disalah artikan oleh Yusuf. Mirna dan Yusuf adalah teman sepermainan semenjak kecil. Mirna adalah anak semata wayang dari orang tuanya. Karna tidak memiliki kakak, Yusuf sudah seperti kakak baginya.

"Bener, Mirna tidak suka sama Abang?" rasa penasaran Yusuf terus saja mendesaknya untuk menanyakan kembali perihal perasaan Mirna terhadap dirinya.

"Iya, Bang. Abang sudah Mirna anggap seperti abang sendiri." ucap Mirna.

"Abang Mengira Mirna baik sama Abang selama ini karena Mirna sukakan Abang." wajahnya sedih.

Yusuf mempunyai sifat temperamental. Jika tidak suka, marahnya bisa luar biasa. Orang tua Mirna tidak pernah setuju Yusuf dengan anaknya. Karena mereka tahu perangai Yusuf.

Sudah tiga kali Yusuf datang melamar Mirna, tetapi selalu mendapat penolakan. Walau Yusuf sudah dilarang oleh ibunya untuk mencari perempuan lain saja, namun Yusuf tidak mau karena sudah sangat terlanjut mencintai Mirna.

"Sudahlah Yusuf, jangan kamu ganggu juga Mirna,kalau ibu tidak salah dengar Mirna akan menikah dengan orang lain dalam waktu dekat ini." kata ibu Yusuf kepada dirinya.

"Kalau Mirna menikah dengan orang lain, Yusuf biarlah membujang sampai mati. Ibu lamarkan Mirna untuk Yusuf sekali lagi ya." kata Yusuf kepada ibunya.

"Ibu malu, Nak. Sudah tiga kali lamaranmu di tolak. Apalagi Mirna itu sekarang sudah calon orang. Ibu tidak mau merusak rencana suci mereka." kata Ibu lagi.

"Ayolah Bu, kali ini saja. Yusuf mohon." kata Yusuf sambil bersimpuh di kaki ibunya.

Ibu Yusuf serba salah atas permintaan anaknya ini. Tetapi dia coba juga melamar Mirna demi mewujudkan permohonan anaknya. Lamaran Ibu Yusuf lagi-lagi di tolak.

"Sudah Yusuf. Cukup sudah. Ibu tidak akan pernah melamarkan Mirna untukmu lagi. Ibu malu, Nak. Ibu Malu!" kata Ibunya sedikit marah.

Bagaimanapun juga jauh dalam lubuk hatinya, Ibu Yusuf sangat setuju Mirna menjadi menantunya. Mirna wanita yang baik. Sholehah. Hanya saja Mirna lebih memilih laki-laki lain untuk menjadi pendamping hidupnya. Bukan Yusuf anaknya.

Pendamping Mirna sudah mapan dalam pekerjaan dan mapan dalam harta. Mirna dijodohkan oleh orangtuanya karena takut Yusuf selalu mendesak untuk menjadikan Mirna istrinya.

Orang tua yang mana, membiarkan Mirna bersama laki-laki yang emosinya sulit dikendalikan. Yusuf memang sangat mencintai Mirna tetapi Mirna menganggapnya sebatas kakak. Mirna juga tidak ingin melawan kehendak orang tuanya. Karena pilihan orang tuanya dia rasa terbaik untuk dirinya.

Sebanyak orang yang suka berteman dengan kita, terkadang sebanyak itu pula orang benci sama kita. Hidup itu tidak ada yang mulus. Seperti halnya Yusuf karna sikap temperamental yang dia punya. Dia juga memiliki musuh yang bernama Kardi.

Pada suatu ketika Kardi mencuri motor milik Yusuf dan meletakkan di sisi jalan yang cukup sepi. Motor itu dalam kondisi rebah seperti kecelakaan. Pada saat bersamaan Mirna melihat motor Yusuf dan turun dari motornya. Mencari Yusuf. Mirna takut apa-apa terjadi sama Yusuf.

"Bang, Bang Yusuf."panggil Mirna. Semakin kedalam menyisiri semak karena Mirna beranggapan Yusuf terpental cukup jauh dari motornya. Pada saat itu Mirna sangat terkejut ada Kardi dengan sigap merangkulnya dan mencoba melecehkan Mirna. Mirna sempat melawan tapi tamparan di pipinya membuatnya pingsan.

Pada saat melanjutkan rencana bejatnya. Yusuf datang menyelamatkan Mirna. Karena kebetulan lewat di jalan itu. Alangkah terkejutnya Yusuf melihat motornya dan motor Mirna ada di tempat lengang seperti itu.

Kehadiran Yusuf datang di saat yang tepat. Sehingga Mirna bisa diselamatkan. Yusuf mengangkat Mirna ke sisi jalan dalam keadaan tidak sadarkan diri. Ternyata kebaikan Yusuf mendatangkan masalah baru baginya. Yusuf dituduh ingin melecehkan Mirna.

Mirna belum juga sadarkan diri. Apa yang menimpa Mirna diketahui oleh calon suaminya. Sehingga orang tuanya memutuskan hubungan dengan Mirna. Orang tua calon suaminya beranggapan Mirna sudah tidak garis lagi.

Orang tua Mirna tidak bisa berkata apa-apa lagi. Pasrah, yang lebih mereka kuatirkan adalah keadaan anaknya. Orang tuanya sempat melaporkan Yusuf ke kantor polisi dan Yusuf berada dalam penjara. Membela diripun percuma karena bukti menyulitkan Yusuf untuk membela diri.

Tidak lama kemudian Mirna sadar, dan menceritakan kalau Kardi pelaku semua ini. Bukan Yusuf. Keterangan dari Mirna membebaskan Yusuf dan Kardi sebagai gantinya. Kardi meminta maaf kepada Mirna dan keluarganya. Dengan berat hati orang tua Mirna memaafkan. Sehingga Kardi pun terbebas dari tuntutan.

"Calon suamimu, memutuskan hubungannya denganmu. Bagaimana ini Mirna?" kata ayahnya setelah beberapa hari sudah kejadian itu.

"Biarkan sajalah, Yah. Mungkin Mirna tidak berjodoh dengannya." kata Mirna tegar.

"Pertunanganmu tinggal beberapa hari lagi. Apa yang harus kita lakukan?" kata Ibu Mirna dengan wajah cemasnya.

"Mirna akan menikah dengan Bang Yusuf, Bu." Ucap Mirna.

"Kalau Yusuf, ayah tidak setuju. Sampai kapanpun ayah tidak akan pernah setuju, memberikan anak ayah kepada orang seperti itu." ayah marah dengan permintaanku.

"Tetapi yah, bukankah kita lebih baik menikah dengan orang yang sungguh-sungguh mencintai kita? Mirna yakin seiring berjalannya waktu Bang Yusuf akan berubah. Lagian tidak mungkin Bang Yusuf menyakiti Mirna, Yah. Bang Yusuf sangat mencintaiku."

kata Mirna panjang lebar berharap ayahnya mau merestui.

"Apa kamu yakin?" kata ibu menatapkau dalam-dalam.

Mirna hanya mengangguk, karena keraguan itu akan pasti ada, tetapi Mirna ingin mencoba memberikan kesempatan kepada Yusuf. Semoga Mirna tidak salah dengan keputusannya.

Melihat anaknya sudah mantap dengan keputusannya. Orang tua Mirna mendatangi rumah Yusuf dan bertemu dengan Ibu dan adiknya. Semula keinginan orang tua Mirna sempat di tolak karena Yusuf hanya sebuah pelarian dari permasalahan yang mereka hadapi. Tetapi melihat Yusuf begitu sangat mencintai Mirna. Ibu Yusufpun menyetujuinya.

Pernikahan Yusuf dengan Mirna diketahui oleh Kardi. Karena masih sakit hati dia mencoba menggagalkan pernikahan Yusuf dengan cara menemui calon Mirna yang sebelumnya.

"Apa maksud tujuanmu datang kesini!" kata Bayu mantan calon Mirna.

"Aku ingin menyampaikan, kalau Mirna aku yang melakukannya bukan Yusuf. Karena aku sakit hati kepada Yusuf. Dan aku bersumpah Mirna masih gadis. Karena Yusuf datang menolong saat itu. Kamu telah salah meninggalkan Mirna." kata Kardi.

Keesokkan harinya Bayu dan orang tuanya datang meminta maaf dan ingin kembali menjalin silaturahmi dengan menjodihkan anak mereka.

"Nasi sudah menjadi bubur, kami sudah menjodohkan Mirna dengan Yusuf."

"Tetapi Mirna calon anak kami Bayu, Pak." kata Ibu Bayu.

"Itu dulu, sebelum anak kamu memutuskan hubungan secara sepihak karena musibah yang menimpa anak kami." kata ayah Mirna.

"Itu kami mohon maaf, Pak atas kesalahpahaman ini. kata Bayu.

"Terlambat, Mirna akan bertunangan dengan Yusuf dua hari lagi." kata ayah Mirna.

Dengan berat hati Bayu dan keluarganya menerima kenyataan. Salah mereka juga. Setiap keputusan ada resikonya. Resiko kadang tidak sejalan dengan keinginan seperti yang dialami oleh Bayu.

Pernikahan Yusuf dan Mirna berlangsung bahagia. Tetapi itu berlangsung hanya enam bulan. Di saat Yusuf di tipu oleh sahabatnya dan mengakibatkan dia jatuh miskin. Keadaan rumah tangganya seperti neraka.

Bersambung

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Insya'Allah, besok kelanjutannya. Terima kasih sudah mampir bunda

13 Aug
Balas

keren bu, jadi baper

13 Aug
Balas

Terima kasih Bunda...

13 Aug

Keren ceritanya buk...mantap

13 Aug
Balas

Alhamdulillah terima kasih bunda

13 Aug

Keren Bunda Irfa. Mantab.

13 Aug
Balas

Alhamdulillah, terima kasih pak

13 Aug

Selamat utk Mirna dan Yusuf akhirnya berjodoh... Keren bu Ditunggu kelanjutannya.. Sukses selalu

13 Aug
Balas

Insya'Allah, besok kelanjutannya. Terima kasih sudah mampir bunda

13 Aug



search

New Post