Mengikuti tantangan menulis setiap hari di gurusiana yang diadakan oleh media guru memiliki sensasi tersendiri. Saya yang sudah pernah mengikuti tantangan menulis 365 hari pada periode pertama, ternyata belum berhasil menaklukkan tantangan tersebut.

Di awal tahun 2022 ini saya bertekad mencoba mengikuti kembali tantangan menulis 365 hari dan alhamdulillah sudah memasuki hari ke 26 di hari ini. Bagi saya dan para gurusianer lainnya tentunya sangat tidak ingin mengalami remidi yaitu kembali ke titik nol alias kembali mengulang ke hari 1 jika sehari saja terlewat memposting tulisannya di gurusiana.

Hari ini saya sempat khawatir akan terkena remidi, karena sejak sore hari tadi tidak bisa masuk ke akun gurusiana. Padahal saya sudah menckba masuk lewatbtulisan teman ataupun melalui browser yang berbeda. Saya takut hari beranjak senja akun gurusiana tetap tidak dapat dibuka. Setelah dicoba lagi berulang-ulang, alhamdulillah begitu adzan magrib terdengar, akun gurusiana dapat dibuka. Tentunya saya tinggalkan dulu gawai yang digunakan untuk menulis tantangan. Apapun alasanya saya harus mendahulukan panggilan untuk bersujud menghadap-Nya.

Setelah selesai salat dan merafalkan dzikir tanpa mendaras al qur'an terlebih dahulu saya mencoba mengirim sebuah tulisan di gurusiana terlebih dahulu. Alhamdulillah selesai juga sebuah tulisan curahan hati ini. Semoga tidak akan ada remidi di tantangan 365 kali ini.

Maafkan hamba yang lemah ini ya Allah setelah tulisan.ini tayang saya baru mendaras al qur'an.

Liwa, 26 Januari 2022