Bu Dirman dan Pak Dirman merasa berat hati melepaskan Nia untuk pergi merantau. Meskipun dulu Nia kuliah jauh di seberang pulau, melepasnya kini untuk bekerja di seberang pulau terasa lebih berat bagi keduanya dibandingakan dengan saat melepasnya dulu waktu mau menuntut ilmu Apalagi Nia termasuk anak yang rentan sakit. Namun karena keinginannya yang kuat untuk memenuhi panggilan kerja yang katanya sesuai dengan harapannya selama ini, Bu Dirman dan Pak Dirmanpun merelakan Nia bekerja di pulau seberang yang jauh dari tempat tinggalnya. Namun Bu Dirman merasa sedikit tenang karena Nia akan tinggal bersama kerabatnya dan mendo'akan yang terbaik biay anaknya.

Bu Dirman sedih ketika mendapatkan kabar Nia yang baru seminggu bekerja sedang sakit flu berat. Alhamdulillah kerabat Bu Dirman mau mengantar Nia berobat ke dokter sehingga Nia merasa badannya lebih baik dan merasa sanggup untuk bekerja.kembali. Selama ini kalau Nia sakit flu berat Bu Dirman akan mengurus Nia dan Pak Dirman yang sering sakit secara bersamaan dengan Nia. Bu Dirman akan membuatkan keduanya minuman hangat dan sayur sop panas.

Sementara di rumah ternyata Pak Dirman.juga mengalami sakit yang sama dengan Nia. Nia dan Pak Dirman memang memiliki kerentanan yang sama terhadap penyakit influenza. "Bu nampaknya Kak Nia dan ayah satu frekuensi, terbukti meskipun berjauhan mereka tetap menderita penyakit yang sama". Bu Dirman tidak menampik pernyataan anak bungsunya. Pak Dirman dan Nisa sewaktu serumah memang sering sakit secara bersamaan. Kini setelah berjauhan keduanya tetap masih juga mengalami penyakit yang sama dalam waktu bersamaan.

Liwa. 3 Februari 2022