Manusia memang membutuhkan hubungan sosial dan status dengan manusia lainnya. Faktor itu sangat penting karena manusia adalah Makhluk Sosial.Begitu juga dengan Status Sosial yang membuat manusia dapat dikenal dan di akui kebaikannya di mata orang lain. Namun tidak dapat dipungkiri banyak manusia yang memanfaatkan hal tersebut dengan cara yang tidak baik. Seperti rela menjatuhkan harga diri orang lain supaya dia menjadi orang yang di pandang baik oleh orang lan.Dan hal itupun yang saya alami dalam menjalanka aktivitas saya sebagai seorang pembina OSIS dan kesiswaan di sebuah sekolah di daerah kabupaten bekasi. Ketika ada seorang wali murid bertanya tentang bagaimana sikap anaknya di sekolah. Ada seorang guru yang menyatakan bahwa dirinya lah yang membuat si anak tersebut sampai bisa hebat seperti sekarang. Bisa berorganisais, tampil percaya diri, dan lebih unggul dibandingkan teman temannya di kelas.Sontak saya kaget dan agak emosi ketika saya mendengar hal tersebut. Karena saya tahu persis bagaimana perkembangan si anak tersebut dari pemalu hingga menjadi seperti sekarang ini. Dan si anak itu pun mengakui dan mengucapkan rterima kasih kepada saya karena karena bimbingannya saya dia bisa seperti ini. Namun dengan mendengar hal ini dia hanya bisa diam sebagai rasa takzim dia kepada seorang guru, dia tidak ingin menjelekan guru nya di depan orang tuanya. Melihat hal itupun saya juga terdiam sambil tersenyum mendengar si guru tersebut berbicara kepada wali murid tersebut dengan selalu membangga banggakan dirinya tentang perubahan siswa tersebut sampai orang tuanya mengucapkan ribuan terima kasih kepada si guru tersebut.Dengan reaksi si anak tersebut membuat saya menyadari bahwa semua yang saya kerjakan harus ikhlas dan tidak perlu belas kasih serta menginginkan apresiasi dengan apa yang saya sudah kerjakan.Saya anggap yang sudah saya lakukan ke anak tersebut sebagai bentuk pengabdian saya terhadap generasi penerus bangsa.Biarkan Tuhan yang menilai dedikasi dan keikhlasan kita dalam membina dan membangun karakter siswa. Karena sejatinya penghargaan/apresisasi tuhan lebih mulia dan berharga dibandingkan penghargaan/apresiasi dari manusia.SALAM LITERASI