Histogram dan Poligon
Histogram dan Poligon
Untuk menyajikan daftar distribusi frekuensi tidak hanya dilakukan dalam bentuk tabel, tapi bisa juga dalam bentuk grafik. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah kita mengetahui informasi secara cepat tanpa harus melihat angk-angka pada kolom frekuensi. Bentuk grafik yang umum diguanakan dalam pelajaran statistic adalah histogram dan poligon.
Pada histogram, variabel ditulis pada sumbu horizontal dan frekuensi dilukis dalam bentuk persegi panjang. Lebar dari persegi panjang merupakan lebar kelas interval. Masing-masing persegi panjang mempunyai lebar yang sama dan dilukis antar kedua persegi panjang tidak ada jarak. Untuk distribusi data tunggal datum menjadi titik tengah dari lebar histogram dan untuk data berkelompok, lebar dari persegi panjang dimulai dari tepi kelas bawah sampai dengan kelas atas. Secara keseluruhan histogram digunakan untuk melukis distribusi frekuensi data tunggal, distribusi fekuensi relative, distribusi frekuensi data berkelompok, dan distribusi frekuensi relative.
Cara lain menggambarkan daftar distribusi frekuensi adalah dengan membuat polygon frekuensi. Poligon frekuensi dibuat degan menempatkan titik-titik pada tengah setiap sisi persegi panjang pada histogram, kemudian semua titik dihubungkan secara beruntun dari titk pada tepi bawah interval kelas pertama dan diakhiri dengan tepi atask kelas terakhir.
Demikian, semoga bermanfaat!
Pariaman, 20 September 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar