BERCERMIN UNTUK LEBIH BAIK

Oleh: Isak Isnain (Guru Kimia SMAN 1 Rangkasbitung)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) refleksi adalah gerakan, pantulan di luar kemauan (kesadaran) sebagai jawaban atas suatu hal atau kegiatan yang datang dari luar. Refleksi bisa juga diartikan sebagai cerminan atau gambaran. Refleksi merupakan kegiatan yang penting dilakukan oleh seorang pembelajar, termasuk guru.

Sebagai guru, Penulis perlu melakukan refleksi dalam pembelajaran untuk mengekspresikan kesan konstruktif, pesan, harapan, dan kritik terhadap proses pembelajaran. Dengan kata lain, Penulis perlu mengevaluasi diri, bertanya kepada diri sendiri atas aktivitas yang telah dilakukan setahun ke belakang. Refleksi diri bagi guru menjadi salah satu cara untuk meningkatkan peran dan tanggung jawab profesional sebagai guru. refleksi diri bagi guru menjadi cara mengembangkan profesional berkelanjutan sebagai konsep kunci pendidikan guru. Melakukan refleksi diri bagi guru bukan hanya berdampak baik pada kinerja dan keprofesionalan sebagai seorang guru, tetapi juga berpengaruh terhadap kesehatan mental diri sendiri.

Beberapa manfaat refleksi diri bagi guru adalah:

1. Mengenal kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Apakah semua tugas yang diberikan oleh kepala sekolah telah dilaksanakan dengan baik? Seberapa banyak manfaatnya bagi diri sendiri, peserta didik, dan sekolah? Apa yang masih kurang dan perlu diperbaiki untuk meningkatkan prestasi kerja.

2. Bijak dalam mengambil keputusan. Guru lebih paham dan sadar akan konsekuensi dari kata-kata dan tindakan yang ditimbulkan. Sehingga kedepannya dapat mempertimbangkan tindakan atau kata-kata yang akan dikeluarkan di situasi tertentu agar tidak mengambil langkah yang keliru.

3. Memberikan semangat untuk berprestasi. Saat guru sedang emosional, merasa putus asa dan galau, refleksi diri dapat memberikan semangat lagi untuk menjalani hidup. Refleksi diri dapat menyadarkan bahwa masih banyak hal-hal lain yang baik dan perlu dilakukan.

Sebagai guru yang belajar menjadi penulis, utamanya sebagai anggota MediaGuru Indonesia, masih banyak hal yang perlu diperbaiki. Beberapa hal tersebut adalah:

1. Mengikuti tantangan Gurusiana menulis setiap hari tanpa jeda.

2. Menulis di blog Gurusiana di awal waktu agar tidak menjadi pejuang deadline.

3. Menyelesaikan program menerbitkan buku solo/tunggal, baik buku terkait mata pelakaran ataupun fiksi (karya inovatif).

4. Lebih banyak membaca karya orang lain untuk belajar mendapatkan kosa kata dan ide menulis.

5. Segera menuangkan ide yang muncul. Ide tulisan segera ditulis meskipun hanya berupa garis besarnya saja.

Langkah selanjutnya adalah memilih metode refleksi diri yang sesuai. Ada berbagai metode refleksi diri yang bisa dipilih mulai dari menulis, bermeditasi, berlari atau bersepeda. Melaksanakan refleksi diri yang sudah disiapkan sembari melakukan metode refleksi yang diinginkan. Menetapkan jadwal yang tepat untuk melakukan refleksi diri. Memilih waktu senggang dan tepat agar dapat terlaksana dengan baik.

Rangkasbitung, 20 Desember 2023