Spontanitas ini benar-benar bikin terpana. Hari kedua Pelatihan Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kabupaten Sukoharjo berlangsung heboh. Ssssttt. Jangan berpikir macam-macam ya. Heboh dalam arti positif loh. Pasalnya, setelah istirahat siang Sang IK (instruktur kabupaten) mengajak peserta untuk berdiri, bergoyang dan bernyanyi. Tentu, ajakan tersebut mendapat sambutan luar biasa dari peserta. Biasalah, karena faktor “U” jika harus duduk dari pagi hingga petang tentu ada yang alami kejenuhan. Apalagi, yang memberi instruksi adalah rekan penulis, seorang IK yang amat cantik menarik.

Peserta dan IK hanyut dalam kegembiraan. Rumus hadapi apapun dengan rasa gembira biar awet muda layak diterapkan. Dalam menghadapi masalah pun kita tak perlu lari tinggalkan masalah. Menyelesaikan masalah tanpa masalah (halah, kalau ini mah slogan pegadaian. Hehehe).

Adalah suara emas dari seorang guru SMP Negeri Mojolaban yang mencuri perhatian. Ibu Sugiyanti yang berkenan menyuguhkan suara emas lengkap dengan liukan tubuhnya nan menggiurkan. Maklumlah, mantan aktivis teater sewaktu mahasiswa. Terhentak dan terkesima. Juga terpana. Reaksi warga Pelatihan begitu saksikan penampilan spontanitas dari peserta. Ternyata potensi peserta itu luar biasa. Sayang, jika diabaikan.

Hanya butuh waktu beberapa menit selingan untuk berkonsentrasi pada tugas selanjutnya. Sesi berikutnya sudah dapat diikuti dengan penuh konsentrasi sepenuh hati. Terima kasih Bapak Ibu Guru Bahasa Indoesia Kabupaten Sukoharjo yang telah mengikuti kegiatan dengan sangat baik. Semoga ada hikmah dan manfaat setiap langkah kita.