Penguasa Mimpiku
#Tagur365_115
Penguasa Mimpiku
Langkah kaki lelah seharian
Meniti titian panjang nan sepi
Hanya angin sebagai teman bercerita
Dari segala gundah yang menyiksa
Senja telah berganti
Petang mendekap sunyi
Aku masih berdiri dalam gelisah
Karena rindu yang masih membuncah
Malam terus merangkak hingga rembulan menatap sendu
Di balik awan kelabu
Seaakan berkata kepadaku
Tidurlah, hari telah malam
Kembali sebaris senyuman hadir
Membuatku semakin terkungkung bayang-bayang
Yang tak mau hilang walau semenit saja
Hadir dan sellau hadir menyelimuti jiwa
Aku telah kalah akan pesonamu
Dirimu laksana candu bagiku
Semakin kuingin melupa
Semakin kuat rasa itu
Dentang jam pun membuyarkan lamunanku
Lelah mata membuatku terlelap
Dalam mimpi pun engkau masih hadir
Menemani malam penuh bintang
Engkaulah bintang itu
Satu diantara kemerlip di nabastala
Melambaikan tangan mengajakku terbang
Menikmati indahnya semesta
Bersama tarian nirwana
Kau tuntun aku mengecap indahnya surga
Namun sayang seribu sayang
Semua hanya mimpi belaka
Begitu aku terjaga
Gambarmu menghilang
Aku hanya bisa tersenyum menatap langit kamar
Tetaplah menjadi pengeran mimpiku
Purwodadi, 18 April 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Cakep banget pantun nya keren