ISNA AINA HIDAYANTI

Guru ndeso yang berasal dari ndeso yang bangga dengan ndesonya, bercita-cita dadi guru yang bermanfaat buat sesama. Dinantikan kehadirannya, diharapkan keb...

Selengkapnya
Navigasi Web

Refleksi Diri

#tagur365_23

Refleksi Diri

Mentari tergelincir di ufuk barat, semburat jingga melingkupi cakrawala. Dentang enam kali dari kampung sebelah beriringan dengan azan yang bergema. Resah ini belum sepenuhnya sirna dan masih saja hinggap dalam dada. Bukan aku menyalahkan takdir, hanya saja perlu merefleksi diri agar kedepannya lebih baik lagi.

Aku tak ingin tersandung untuk yang kedua kali. Hanya karena teguran dan itu membuat aku tak enak hati karena disalahkan dan selalu disalahkan. Sekarang, lebih baik diam dan pura-pura abai dengan kebobrokan yang ada di depan mata. Bukan karena mencari aman, tetapi karena lelah, lelah dengan apa yang aku rasakan.

Katika diri berjuang untuk membuat lebih baik, akan tetapi ada pihak yang tidak suka. Memancing di air keruh dan membuat tak nyaman. Hingga akhirnya, pergaulan pun serasa tak bisa seperti dahulu.

Kini, setelah kedua belah pihak aku tanyai, ternyata jawabannya berbeda. Lalu siapa yang harus aku percayai, entahlah. Hanya saja, kini aku bisa lebih mawas diri dan berhati-hati. Apalagi menghadapi musang yang berbulu domba. Salah saja berucap, bisa hancur dunia.

Purwodadi, 23 Mei 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post