Pakis dan Kelakai

Pernah lihat tumbuhan paku-pakuan? Tentunya kalian sering menumpainya di sekitar rumah. Di sela-sela rerumputan liar, atau di sudut-sudut pagar yang lembab merupakan tempat hidupnya. Kadang tumbuhan paku ini tumbuh begitu saja di dekat saluran air di atap rumah. Kecil awalnya dan saat besar baru terlihat jelas jenis tumbuhannya.

Pakis adalah salah satu jenis tumbuhan paku yang bisa hidup di alam liar.  Tumbuhan ini dapat beradaptasi dengan mudah terhadap perubahan cuaca dan musim. Kemarau atau hujan tak berpengaruh besar pada pertumbuhannya. Di antara ilalang dia bisa hidup dengan baik.

Apa istimewanya tumbuhan paku ini?

Pakis menjadi salah satu makanan favorit warga di Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Memang tanaman ini belum dibudidayakan. Warga yang mengais rejeki dari alam cukup memetik dan mengumpulkannya kemudian dijual. Peminatnya pun lumayan banyak. Terbukti bahwa di setiap sudut pasar yang menjual sayur, Pakis dan kawannya Kelakai selalu hadir di sana. 

Kelakai pun hidup liar di lahan kosong bekas bekas hutan yang belum diolah warga. Dua jenis tanaman favorit warga ini akan tumbuh subur jika lahan tersebut baru ditebas kemudian dibakar. Beberapa waktu kemudian muncul tumbuhan baru yang segar. Akan tetapi cara mengolah lahan seperti itu sangat berbahaya. Jika lahan itu tak ada parit keliling, maka api akan meluas ke lahan tetangga, akhirnya terjadilah kebakaran lahan.

Kebakaran seperti ini sangat besar peluangnya terjadi di musim kemarau. Memang Kalimantan Tengah sedikit tak mengenal musim karena saat kemarau pun hujan tetap turun. Namun warga serta aparat harus tetap waspada serta antisipasi terhadap kemungkinan yang terjadi. Masih ada beberapa warga yang tak peduli dengan akibat yang ditimbulkannya.

Kembali ke makanan ya! Pakis dan Kelakai ini cocok untuk semua kalangan, dari anak hingga dewasa. Kedua bahan sayur ini mengandung zat besi yang tinggi. Mereka yang punya riwayat anemia dan yang baru saja melahirkan dapat mengkonsumsi sayur ini. Selain sebagai salah satu sumber tambah darah, sayur ini bagus untuk produksi ASI.

Kedua sayur ini cukup diolah dengan sederhana menjadi santapan yang lezat. Kita cukup menyiapkan irisan bawang merah, bawang putih, dan beberapa butir cabai rawit, kemudian menumisnya sebentar. Untuk sayur Pakis, para ibu biasa menambahkan jagung muda atau jamur tiram. Kadang, mereka juga senang menambahkan kelakai saat menyajikan Mie Goreng.

Selain disantap sebagai sayur, Kelakai bisa disulap menjadi kripik. Bahan-bahan yang perlu disiapkan adalah Kelakai segar, tepung terigu dan tepung beras, bumbu-bumbu seperti bawang putih, ketumbar, kemiri, ditambah garam dan gula. Caranya seperti membuat peyek, digoreng dalam minyak yang cukup banyak.

Kripik kelakai pun akhirnya menjadi salah satu snack pilihan selain amplang. Gurih, renyah dan tentunya sehat. Mau mencoba? Silakan berkunjung ke kota Cantik Palangka Raya, atau pesan lewat saya….