#tantanganmenulis ke112

Orang tua adalah penanggungawab utama atas pendidikan dan prestasi anaknya. Prestasi juga bisa disebut hasil yang telah diraih, prestasi belajar juga merupakan hasil belajar. Prestasi pelajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar. Hasil belajar dapat diketahui melalui evaluasi untuk mengukur dan menilai apakah siswa sudah menguasai ilmu yang dipelajari sesuai tujuan yang telah ditetapkan. Untuk menunjang prestasi siswa perlu adanya bimbingan dari keluarga.

Keluarga merupakan lingkungan terdekat bagi anak. Dari sinilah kehangatan dan dukungan diharapkan berawal, didukung oleh sekolah-sekolah yang berpijak pada kesadaran tentang hak anak menikmati dunia ceria, dan diperkuat oleh masyarakat sekitar. Para orang tua yang akan menentukan masa depan anak, namun dalam keterbatasan dan peluang yang dimiliki oleh orang tua, maka mereka meminta pihak lain untuk membantu mendidik anak.

Untuk mendidik anak, banyak pihak harus berperan aktif dan saling bekerja sama, semua memiliki tanggungjawab yang sama. Permasalahan pendidikan anak selalu hadir seiring berkembangnya zaman, dengan tantangan yang semakin komplek. Berbagai penyimpangan prilaku anak dari yang ringan sampai yang berat masih saja mewarnai dunia pendidikan. Keluarga merupakan tempat anak memperoleh pendidikan karakter, dimana orang tua dapat mengarahkan dalam memperoleh prestasi belajar. Disini orang tua dituntut peran aktif dan kerjasama dengan pihak sekolah.

Hingga saat ini masih ada kendala pendidikan anak berupa kesenjangan antar pola pengasuhan anak di rumah dan pola pendidikan formal di sekolah. Kebiasaan baik yang telah ditanamkan di sekolah bisa pudar ketika anak pulang ke rumah. Sebaliknya, kebiasaan baik di rumah pun bisa luntur ketika anak berada di sekolah dan bergaul dengan teman di lingkungan sekolahnya. Padahal keluarga dan sekolah adalah mitra yang sama-sama bertujuan memberikan bimbingan terbaik pada anak.

Sebagai orang tua harus bisa melakukan perannya untuk menunjang prestasi anak. Sebagai orang tua harus bisa berperan sebagai pendidik, sebab dalam pekerjaannya tidak hanya mengajar tetapi juga melatih ketrampilan anak, terutama melatih sikap mental anak. Orang tua juga juga harus mampu bertanggungjawab untuk menemukan bakat dan minat anak, sehingga anak mendapat hasil serta proses yang optimal. Orang tua juga harus senantiasa memberikan bi,bingan secara berkelanjutan. Dengan membimbing anak dengan penuh kasih saying namun tidak memanjakan, serta menciptakan suasana belajar yang menyenangkan di rumah, anak lambat laun akan meninggalkan kebiasaan yang tidak bermanfaat.

Namun juga perlu adanya dukungan dari orang tua untuk menyediakan fasilitas yang menunjang program belajar anak. Peran serta orang tua hendaknya sedini mungkin diterapkan kepada anak-anak mereka. Hal ini bertujuan untuk menunjang prestasi belajar anak, agar anak-anak bisa menjadi generasi yang maju dan bertanggungjawab. Disamping itu penanaman sikap disiplin, mandiri dan semangat agar mereka bisa meraih prestasi yang baik. Kedisiplinan merupakan awal keberhasilan. Kemandirian bukan berate tanpa adanya dukungan orang tua. Tetapi kemandirian adalah usaha usaha melakukan sesuatu dengan kemampuan sendiri dengan dukungan orang lain. Disini perlu adanya kerjasama yang baik antara pihak sekolah dan orang tua untuk mendorong prestasi anak, tanpa dorongan kedua belah pihak mustahil prestasi bisa terbentuk