KU BARU MENYADARI SETELAH DEWASA KINI

SETELAH USIA MENGIRINGI PERJALANAN HIDUPKU SAMPAI KINI

SAMPAI PADA TITIK AKU MENEMUI MASA RESAH HIDUPKU

MASA AKU MENYADARI BETAPA PENGAJARAN DAN PENDIDIKAN GURUKU

KALA ITU

TERBATA AKU MENGURAI TALI BERUTAS UTAS DALAM SYARAF OTAKKU

TERGAGAP GAGAP AKU MERANGKAI KATA UNTUK TUGAS RUMAHKU

GEMETARNYA LUTUTKU TATKALA HARUS DI DEPAN KAWAN DAN GURU

BUYARNYA AKALKU UNTUK HARUS SEKADAR BERNYANYI LIHAT KEBUNKU…

KALA ITU

BAGAIMANA GURU MENGAJARIKU MENGENALKAN ABJAD YANG DUA PULUH ENAM ITU

BAGAIMANA MERANGKAI HURUF HURUF ITU MENJADI KATA BERMAKNA

MENJADI KATA INDAH DAN PASTI BUKAN KATA SUMPAH SERAPAH

BAHKAN CARA MENYUSUN KATA DALAM SURAT IJIN TAK MASUK SEKOLAH

KALA ITU

BAGAIMAN GURU MENGENALKAN DAN MENGAJARKAN ANGKA YANG SEMBILAN

1,2,3 DAN SETERUSNYA

KADANG DENGAN GAMBAR JERUK YANG MENYERUPAI APEL DIGAMBARKANNYA DI PAPAN TULIS DENGAN KAPUR YANG TIDAK GANTI WARNA UNTUK PENAMBAHAN DAN PENGURANGAN

TAK JARANG LAGU TEKA TEKI DENGAN SUARA KADANG TAK NYARING LAGI KARENA HAUS DAN TAK ADA AIR MINUM DALAM KELAS.

IBU PUNYA JERUK SEPULUH, SUDAH ADIK MAKAN DUA TINGGAL BERAPA….

KAMI MASIH HARUS MENGHITUNG DENGAN JARI YANG SEPULUH INI

DAN JAWABAN KAMI KADANG BERAGAM. TUJUH, DELAPAN, ENAM…KARENA KADANG KAMI MASIH MENGHITUNG SESUAI SUKU KATA NAMA BILANGAN

KALA ITU

SAAT MENGAJARIKU MENJAGA LINGKUNGAN KAU MENYEDIAKAN KERANJANG SAMPAH DI SUDUT KELAS

DENGAN PESAN BUANGLAH SAMPAH DI SINI

TULISAN GUNAKAN AIR SECUKUPNYA, TUTUP KEMBALI KRAN AIR DENGAN BENAR

BANYAK LAGI PESAN YANG KAU SAMPAIKAN

AKU TAK INGAT LAGI

SATU KALIMAT DALAM RAPORT KUBUKA DAN AKU SUDAH BISA MEMBACANYA SENDIRI

PESAN SAKTIMU GURU ‘INGATLAH ALLAH, TUHAN YANG MAHA ESA DI SETIAP HAJAT HIDUPMU’

GURU

SAAT INI AKU SUDAH DEWASA

AKUPUN SEORANG GURU SEPERTIMU,

LIHATLAH AKU MEMAKAI BAJU KEBANGGANMU

KINI AKU PUN BANGGA MEMAKAINYA

AKU BERUSAHA SABAR SEPERTIMU

MENGHADAPI PESERTA DIDIK MASA KINI YANG JAUH BERBEDA DENGAN MASA KITA DULU

KAMI DULU SEIA SEKATA TUNDUK APA KATAMU,

KARENA KAU GURU PENDIDIK SATU SATUNYA PEMBUKA AKAL PIKIRAN KAMI

DENGAN SEGENAP PENGETAHUAN DAN USAHA KERASMU

KAU SATU SATUNYA PENGGANTI ORANG TUA KAMI

PENGEMBAN AMANAT ORANG TUA KAMI

MEMBENTUK KAMI MENJADI BERKARAKTER PANCASILA SEJATI

MENCINTAI NEGERI DENGAN CARA KAMI,

SALING SAPA, SALING BERSAHABAT PENA MENGENAL KAWAN SEPENJURU NUSANTARA

DENGAN KERTAS SURAT PENUH WARNA DAN WANGI.

KAMI BAHAGIA

GURU

AKU KINI SUDAH DEWASA DAN SEORANG GURU SEPERTIMU

AKU BERHADAPAN DENGAN PESERTA DIDIK MILLENIAL

DUNIA DIGITAL YANG AKAN MENYERAMKAN KALAU KITA SALAH TUJUAN

KAMI MERANGKUL MEREKA SELAKSA KAWAN

KAMI BUKAN SATU SATUNYA PEMBUKA AKAL MEREKA

TAPI KAMI TETAP PENGEMBAN AMANAT ORANG TUA MEREKA

WALAU KADANG CACI MAKI, HUJATAN DAN BAHKAN TINDAKAN TIDAK MENYENANGKAN MENDARAT PADA KAMI

GURU

AKUPUN SEPERTIMU DULU

MASIH BOLEHKAH AKU MEMINTA SARANMU

WALAU MASA BAKTIMU TLAH USAI

SEKADAR UNTUK PENGUAT HATIKU BERDIRI DI DEPAN PESERTA DIDIK YANG AKAN MEWARISI NEGERI MASA NANTI

TETAP JAYALAH NEGERIKU DENGAN GENERASI KINI

AKU GURUMU AKAN BERPESAN SEPERTI TULISAN DALAM RAPORTKU

‘INGATLAH ALLAH, TUHAN YANG MAHA ESA DI SETIAP HAJAT HIDUPMU’

………………………………………………………………………………………..batam, 18102019…………………