Isti Lailati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Hai rindu

Hai rindu

s'makin lalainya diri beralihnya di angan

Terbengkalainya sepotong hati, menari tak henti

Inikah para penghuni sabana yang rantau

Di dalam relung asa itu ada

Jiwa terbenam menggelantung di ranting

Berayun perlahan, pelan dan tak seimbang

Melangkah tapi tersungkur...

Terseok, terjungkal, tenggelam lagi..

Tak tentu arah, beracak, berputar kencang

ini sudah di puncak

di ujung kehidupan, meski kelam

kuraih dan terjang.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post