Hari ini, saya baru saja selesai mengedit sebuah novel remaja yang keren menewen. Naskah novel yang pas dibaca pelajar SMA dan mahasiswa setebal 396 halaman A4 ini menurut saya luar biasa. Sebuah naskah yang lagi-lagi memperkuat keyakinan saya bahwa penerbit indi yang sering saya analogkan sebagai pasar tradisional juga banyak menjanjikan karya-karya bermutu. Takkalah dengan terbitan penerbit mayor yang saya analogkan dengan mall atau supermarket.

Baiklah, saya akan bercerita sedikit tentang keseruan novel ini. Meski bercerita tentang remaja usia SMA, tetapi konflik di dalamnya lumayan kompleks. Bukan hanya soal pertemanan dan pacaran. Banyak problem psikologi yang menurut saya tak semua orang tua menyadarinya.

Pernahkah Anda berpikir hal apa yang paling menakutkan dan mengerikan bagi seorang remaja? Sesuatu yang akan membuat hatinya hancur berkeping-keping. Putus cinta? Kehilangan sahabat? Atau dihentikan uang sakunya? Salah. Bukan itu.

Penulis, Lala Suhaela dengan piawai membuat konflik dalam novel remaja ini berpilin-pilin. Dengan sudut pandang orang ketiga serba tahu, Lala membuat semua tokoh di sekitar kehidupan tokoh utamanya pun harus menghadapi konflik yang rumit. Kepiawaian Lala mengaitkan setiap persoalan para tokoh dalam novel ini patut diacungi jempol.

Nah, kalau Anda ingin tahu bocoran lengkapnya novel ini, Anda bisa baca sinopsisnya.

Ice Cream Love

Nama : Lala Suhaila

Instansi : MTsN 38 Jakarta

Alumni kelas pelatihan : Sagusabu Jakarta lX

Editor: Istiqomah

Genre: Novel

Faris yang relijius berkeyakinan bahwa pacaran haram hukumnya. Sikap baiknya justru membuatnya terlibat hubungan emosional dengan Nindya, cewek yang terobsesi menjadi seorang putri. Tanpa direncanakan, ia telah hadir sebagai pangeran bagi sang putri.

Faris berusaha keras menghalau rasa yang memenuhi hatinya. Namun, sebelum usaha kerasnya membuahkan hasil, ia malah terjebak dalam jalinan tiga kisah cinta yang rumit.

Sisi, cewek maskulin yang kritis dan “istimewa”

Si cantik Mellynar putri seorang ‘mafia’

Dan Her yang misterius.

Akankah Faris berhasil melalui episode pelik yang menjeratnya?

Tunggu catatan saya berikutnya tentang novel-novel keren MediaGuru, ya.