143. Janganlah Kematian Mematikan Yang Hidup
Yang terbaring di bawah kamboja
Relakan pergi menemui Tuannya
Agar terang jalan ke alam raya
Tenang menjawab tanya di gelap rahasia
Tuhan memetik setiap nyawa setiap detik
Menjatuhkan daun setiap kedip mata
Bukan tanpa tujuan apa-apa
Tidak sedang mencari juara-juara
Jangan mencari alasan mengapa
Tidak perlu menebak ada apa
Usa sibuk mempermasalahkan angka-angka
Langit selalu punya rahasia
Jangankah hari kematian kucing
Yang diterka peramal-peramal bual
Bahkan hari kiamat sudah tertulis di lauful mahfudz
Tanggalnya tak akan meleset
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisinya keren,sukses bu
Terimakasih Bu