Iwan Berri Prima

Seorang dokter, yang berprofesi sebagai dokter hewan pemerintah (Dokter Hewan Berwenang). Kelahiran Bantul Yogyakarta, tapi saat ini menetap di Kota Tanjungpina...

Selengkapnya
Navigasi Web
Menantang Azab
Sumber gambar: Minanews.net

Menantang Azab

Berita mengejutkan hadir dari Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Jakarta. Tapi sayangnya, bukan berita berkenaan dengan penanganan Covid-19.

Sebagaimana telah diberitakan oleh berbagai media, seorang tenaga kesehatan melakukan tindakan mesum bersama pasiennya. Parahnya, mereka mesum sesama jenis (sesama laki-laki).

Aktifitas mereka diketahui dan menjadi viral ketika salahsatu dari mereka mengunggah apa yang mereka lakukan di media sosial (twitter). Niatnya sih ingin berbagi kebahagiaan. Tapi justru, ini menjadi celah terbongkarnya perbuatan amoral itu.

Sebagaimana dilansir kompas.com (26/12/2020), saat ini, tenaga kesehatan yang yang melakukan hubungan seksual sesama jenis dengan pasien Covid-19 sudah dibebastugaskan dari Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet. Hal ini disampaikan Penanggung Jawab RSD Wisma Atlet, Brigjen TNI M Saleh Mustafa.

Kejadian ini tentu membuat kita miris. Disaat kita sedang diberi cobaan pandemi, termasuk si pasien yang sedang positif Covid-19, justru mereka berbuat mesum. Seakan menantang azab Allah SWT yang lebih pedih. Parahnya, mereka melakukannya sesama jenis alias Gay. Memanfaatkan situasi darurat di Rumah Sakit Darurat.

Semoga kejadian ini yang terakhir. Ini sejatinya menjadi pengingat kita, bahwa tugas pendidik semakin berat. Karena, bukan tidak mungkin, aktifitas LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender/transeksual) itu bibitnya sudah dimulai sejak di sekolah atau di lingkungan kampus.

Naudzubillah Min Dzalik.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Astaghfirullah. Subhanallah. Prihatin.

28 Dec
Balas

Miris ya bu

28 Dec

Miris mendengarnya Pa Dokter. Hmmm.

28 Dec
Balas

Benar bu, dunia sdh aneh

28 Dec

Salut pak Dokter sudilah mengangkat perkara ini untuk peringatan ke umat agar sadar kembali. Naudzubillahi mindzalik.......

28 Dec
Balas

Mendengar berita di televisi ttg kasus ini bagaikan disambar petir. Seperti binatang saja. Tunggu Allah murka pada kalian manusia yg tak bermoral. Karakter seseorang bukan hanya tugas pendidik saja tapi tugas kits bersama. Keren pak tulisannya. Salam literasi.

28 Dec
Balas

Kita sdh di azab dg pandemi, tp kok ya tdk sadar ya. Hehe. Trmksh bu sdh SKSS

28 Dec

Astaghfirulloh, naudzubillahi min dzalik

28 Dec
Balas

Semoga ini yg terakhir

28 Dec

Na'uuzubillaahi min zaalik!Semoga Allah senantiasa menjauhkan kita dari dari perilaku kewngkaran kepada Allah. Judulnya sangan menarik, Menantang Azab Allah. Tidakkah takut dengan apa yang dicontohkan Allah terhadap kaum Nabi Luth AS.

28 Dec
Balas

Amiin. Semoga ini yg terakhir ya bu

28 Dec

Astaghfirullah.. Para penderita Covid dan para Nakes sedang berjuang untuk sehat, koq bisa2nya.. mereka menodai kepercayaan masyarakat, bahwa RS adalah tempat berlindung menuju sehat. Perlunya kerjasama antara pendidik dan orangtua, dalam penanaman Akidah.. agar keberhasilan siswa ber- akhlak mulia lebih optimal.. terima kasih atas infonya pak Dokter..sukses selalu

28 Dec
Balas

Terima kasih bunda. Semoga ini dapat menjadi pelajaran yg baik

28 Dec

Bikin miris. Semoga kita terhindar dari hal tersebut. Mantap ulasannya Pak. Salam kenal kembali

28 Dec
Balas

Mungkin dunia ini sudah memberi peringatan namun ada sebagian tak merasa ujian Allah akan balasan perbuatan didunia mantap Pak

28 Dec
Balas

Astaghfirullah..semoga semua segera berlalu..salam Literasi

28 Dec
Balas

Amiin.. salam literasi bu

28 Dec

Astaghfirullah.. nauzubillahi minzalik

28 Dec
Balas

Kiamat sudah dekat

28 Dec

Mereka dengan bangga melakukan dosa. Dosa biasanya ditutupi, ini malah diunggah. Pekok tenan ya dok. Sudah corona, mesum, bangga lagi. Astaghfirullah. Semoga segera tobat pelakukanya.

28 Dec
Balas

Dunia mau kiamat, oma

28 Dec

Astagfirullah, miris dan sedih membaca berita seperti ini, Allah akan memberi azab bg orang yg berbuat asusila

28 Dec
Balas

Sedih dan miris

28 Dec

Paparan yang bagus pak Dokter Iwan. Semoga para guru lebih sensitif dalam pembelajaran di sekolah agar beni benih LHBT tidak ada di sana.

28 Dec
Balas

Amiin..trmksh pak mahfud

28 Dec

Astagfirullah, sangat miris ya pak. Sukses slalu

28 Dec
Balas

Miris dan sedih kita lihatnya ya bu

28 Dec

Nafsu lebih berharga dari pada kesedihan umum. Sudah ciri ciri durhaka

28 Dec
Balas

Betul dok, yg sy heran, di bikin status pulak di twitter

28 Dec



search

New Post