Setelah sejak Januari 2022 hingga pertengahan April 2022, kini akhirnya, seluruh ASN Pemda Kabupaten Bintan dapat bernafas lega. Pasalnya, TPP (tambahan penghasilan pegawai) yang ditunggu-tunggu telah cair. Kemendagri dan Kemenkeu telah menyetujui dan merekomendasikan pencairan TPP untuk Pemda Kabupaten Bintan.

Bagi ASN, menantikan gaji TPP merupakan hal yang lumrah. Hal ini mengingat, TPP juga bagian dari pendapatan ASN yang sah dan dibenarkan oleh negara. Meski, syaratnya adalah sesuai dengan kemampuan daerah masing-masing. Artinya, TPP sangat bergantung pada Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tiap daerah, berbeda-beda besaran TPP nya, bahkan ada daerah yang justru tidak memberikan gaji TPP kepada ASN nya.

Akan tetapi, meski TPP sangat tergantung dari daerahnya, TPP ternyata masih menjadi harapan pendapatan bagi ASN. Apalagi, di Bintan, TPP juga nyatanya jauh lebih besar dibandingkan dengan Gaji PNS nya. Belum lagi, sebagian besar gaji PNS sudah dipotong bank, karena adanya pinjaman. Sebuah kondisi yang sangat wajar. Kalau tidak meminjam di Bank, kita tidak maju. Ungkap seorang sahabat yang pinjamannya di Bank sudah bertahun-tahun. Jika lunas, nyambung lagi.