Perempuan dan Lelaki Itu Sama Saja Dalam Hal Ini
Perempuan dan Lelaki Itu Sama Saja Dalam Hal Ini
Sore itu tidak seperti biasanya. Pak Narto, dosen favorit kami diam saja. Sepertinya lagi ngambek. Tapi tidak juga, buktinya masih sempat tersenyum walaupun sedikit masam. Kita serba salah. Tak sedikit yang saling berbisik, Pak Narto kenapa ya?
Akhirnya, tak ada kuliah siang itu. Selama tiga jam manyun. Mirip lagu Jamrud "Pelangi di Matamu". Ah, tapi biarkan saja. Lelaki juga perempuan biasa, butuh perhatian. Apalagi diantara wanita-wanita cantik, lelaki itu lebih parah capernya.
Setelah sesi manyun berakhir, kami berdoa dan pulang. Seperti biasa, aku dan teman-teman satu kos mampir dulu ke warung tegal. Warung yang efektif sebagai akti oksidan kantker. Sehat, kuat dan menyehatkan. Dan, tahan lamaaaa uangnya.
"Pun, kulo pinten mbak?" Tanyaku pada gadis tegal itu.
"Delapan ribu, Mas," katanya.
Setelah kubayar, kami pulang. Biasa, di sepanjang jalan kami berbincang, "kok dino iki larang yo?" Kata Andre.
"Iyo, padahal wingi menu podo mung 8 ewu, iki mau malah 9 ewu". Jawabku.
Memang warung ini aneh. Beli menu sama dengan hari berbeda itu harganya lain-lain. Entahlah jadi bingung.
Waktu itu juga pernah ketika pulang kampus sedikit kesorean. Aku dan Andre mampir warteg langganan. Aku kanget dan trenyuh pada gadis tersebut. Harga kali ini murah banget. Dengan menu yang sama, kemarin 10 ribu dan sekarang hanya 8 ribu. Masih dapat bonus 7 gorengan lagi. Alhamdulillah, ngirit banget hari ini.
Setelah dibungkus dan kubayar, aku ajak Andre pulang kos. Di sepanjang jalan kami terlibat diskusi. Intinya terkait murahnya menu sore ini. Fantastis. Andre girangnya bukan main. Karena saya tahu, uang andre mepet seperti saya.
Sesampainya depan gang, saya lihat motor beberapa teman satu kelas ada si depan kos. Rupanya mereka mau maen. Mungkin ada tugas yang perlu dibahas bersama. Atau mungkin ada maksud lain saya tidak tahu.
Saya persilahkan mereka masuk waktu itu. Mereka rupanya sangat capek. Terlihat ketika pintu kamar saya buka, mereka langsung bruk tidur dengan bermacam variasi. Terlentang, miring, mengkurap dan sambil duduk. Maklum kamar kecil, hanya n5 orang bisa masuk.
Satu jam kemudian mereka terbangun.
"Jam piro iki?", tanya Eko.
"Wes sore nda," jawabku. Tak berselang lama, mereka sudah terbangun semua. Ada yang langsung sholat dan ada yg langsung ambil bungkusan untuk dimakan.
"Eh, wingi Pak Narto kenopo cah?", kata Agus memulai percakapan sore itu.
"Biasa, tanggal merah, hahahah". Jawab Eko penuh rasa tak berdosa.
"Ngawur wae, Ko. Ora yo." Tandasku.
"Jarene, si Anggi terlibat affair dengan Pak Narto?" Tanya Agus.
"Jarene ngono," Kataku.
"Iyo, jare pernah ketemu nang njobo barang kok" Tambahku biar percakapan sore itu makin asyik gorengamya.
Hahaha, waktu itu kabar kedekatan Pak Narto dan mahasiswinya itu sangat santer di kelas kami. Banyak gonjang-ganjing kebenaran terkait itu. Banyak spekulasi-spekulasi beredar atas kebenaran informasi tersebut. Sampai-sampai ada team khusus yang menyelidiki hal itu. Memastikan tidak adanya kecurangan dan ketidakadilan proses kegiatan di kelas kami.
Ternyata, dalam urusan "ngerumpi" itu cowok juga jago. Apalagi jika kumpul bareng dan hidangan kopi gorengan cocok, wah dahsyatnya luar biasa. Bahkan lebih dahsyat dan nendang daripada cewek.
Seperti "Boy Band" di kelas kami. Super ngerumpi anti galau, anti putus, dan on terus. Ngerumpi, ngrasani dan cerita pengalaman pribadi. Semakin malam semakin ngeres. Semakin hari juga semakin edan. Mungkin efek lamanya kegiatan kami di kampus yang banyak menguras tenaga, waktu dan pikiran.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar