58 Tragedi Bersamamu
TRAGEDI BERSAMAMU
Widayati, M. Pd.
Hari ini kau sakiti aku. Sungguh aku terluka, pedih, perih, terasa panas. Dan itu terjadi pagi ini saat aku sedang asyik bersamamu. Selama ini hubungan kita baik-baik saja. Karena engkaulah kurasakan kehangatan di seluruh tubuhku. Karena engkau pulalah terkadang orang memuji penampilanku yabg katanya terlihat lebih bersih dan wangi.
Jujur aku tidak sanggup menemanimu setiap hari. Hanya pada akhir pekan baru kusempatkan menyapa dirimu. Apalagi semenjak aku menjalani WFH rasanya aku hanya sempat menemuimu dua pekan sekali. Bekerja di rumah sepertinya telah mengurangi kuantitas hubungan kita. Biasanya hanya kita berdua di kamar itu. Aku merasa lebih leluasa berdua denganmu di kamar itu. Kukunci pintu kamar agar tak ada yang mengganggu kita berdua. Agar suasana lebih fresh biasanya kusetel alunan lagu-lagu islami. Lalu setelah itu kuhubungkan ion positif dan negatif dalan #dirimu. Perlahan tapi pasti kehangatan mulai menjalar. Semakin lama semakin memanas.
Saat panas itulah aku bisa beraksi dengan sempurna. Satu persatu baju itu kubalik. Kubuka semua kancing agar bisa leluasa kuhaluskan. Bagian lengan, leher, punggung lengan kuberi kehangatan. Hingga tak terasa hampir tuntas pekerjaanku. Saat hampir mencapai finisih itulah kausecara tak sengaja kusentuh ujungmu yang lancip. Seketika aku berteriak menahan sakit. Kurasakan panas dan pedih di punggung tanganku. Untung saat itu sudah berada pada bagian terakhir. Sambil meringis kuusap punggung tanganku dan berbisik "Wahai sertikaan, kenapa aku bisa menyenggol kamu hingga tanganku melepuh. "
Jakarta. 11 Oktober 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Alhamdulillah tayang
Semoga sukses selalu selamanya
Ha ha ha hebat bu Iwi, di kira siapa, ternyata strika, keren salam literasi
Hahaha...pintarnnya Ibu cantik meranfkai kalimat. Ternyata setrika
Tubuhmu rampingTerlihat tak berarti Hadirmu membuatku percaya diriDalam tampilan yang menggemaskan.Tapi....Jangan menyiksaku lagiCukup malam ini.Asyik cerpen Ibu Widayati. Salam sehat Ibu.
Huahahahahaha...Kenapa harus kunci pintu bunda