71 Belanja ke Mall
BELANJA KE MAL
Widayati, M. Pd.
Sabtu ini kami mencoba berbelanja ke sebuah mall besar di Jakarta. Rencananya berangkat habis zuhur, ternyata tidak memungkinkan karena yang berkepentingan sedang tidur. Ya anak lelakikulah sebetulnya yang berkepentingan ke mall. Dia ingin mencari beberapa barang kebutuhannya di mall tersebut, seperti celana panjang, baju kaos, baju koko, termasuk CD.
Karena baru bangun setelah salat ashar dan baru mengemukakan niatnya sore sekitar pukul Lima. akhirnya kami berangkat setelah salat magrib. Awalnya aku ragu juga untuk berangkat ke mall. Apalagi ini malam Minggu. Takutnya ramai sehingga bisa kemalaman. Tetapi ternyata jauh dari dugaanku.
Saat hendak memarkirkan mobil biasanya sulit sekali mencari parkiran. Tetapi kali ini parkiran di mana-mana kosong. Akhirnya kami mendapatkan tempat yang dekat dengan pintu parlor Timur. Tujuannya agar ketika kembali seusai berbelanja lebih mudah mencarinya.
Seusai memarkirkan mobil, kami masuk lewat pintu parkir timur. Ternyata mall sebesar ini terlihat Depi. Bahkan cukup banyak toko yang sudah tutup atau mungkin memang tidak buka dejak pagi.
Langsung ke tujuan utama kami yaitu mencari baju kaos, baju koko, dan celana panjang. Sambil berjalan kami melihat-lihat toko di kiri kanan kami. Ternyata yang pertama disinggahi adalah toko yang minimal baju koko. Di situlah bujangku mencari baju yang diinginkan.
Sementara aku dan gadisku menuju toko sebelahnya. Di situ terpajang berbagai pakaian dalam. Akhirnya anakku yang perempuan membeli beberapa pakaian dalam. Pakaian dalam yang ada selama ini memang sudah tidak layak lagi dipakai. termasuk kaos dalam
Selesai berbelanja aku mencoba menghampiri anak lelakiku yang masih mencari baju koko. Ternyata tidak ada yang cocok. Kami kembali ke tempat pakaian dalam tadi. Beberapa CD dipilihan aku untuk dibeli.
Setelah transaksi berjalan dengan baik, kami kembali mencari baju koko. Trnyata Kyami lebih dulu menemukan baju kaos yang saat itu tokonya sudah mau tutup. Meskipun begitu sang pelayan dengan ramah masih tetap melayani kami. Ia mengambilkan barang juga mencari barang yang cocok.
Bersyukurlah anakku jadi mengambil kaos itu dua buah. Terkadang aku suka kasihan sama penjaga toko. Biasanya kalau anakku ikut beli sudah dicoba sudah dibuka, sudah diukur, tetap saja gak ada yang cook dan akhirnya nggak jadi beli.
Justru karena suasana sepi toko banyak yang tutup kami datang malah dilayani dengan baik. Urusan baju kaos selesai berlanjut ke baju koko. Itu pun lancar-lancar saja dan mendapatkan warna, ukuran,, dan harga yang cocok harganya cocok transaksi itu terjadi
Dan terakhir adalah celana panjang untuk si bujang. Agak rumit namun akhirnya ketemu celana yang bentuk, warna, Dan ukurannya cocok dan sesuai untuk anakku. Tanpa banyak tawar-menawar barang yang diinginkan anakku. kini terlah berpindah tangan ke dalam tas yang dibawa anakku.
Dan kini kami bisa. pulang cepatbabang pun menutup toko dengan cepat. "Tterima kasih ya Om." kataku sambil berlalu meninggalkan toko tersebut.
"Sama-sama Bunda. semoga awet." Latonya.
Masya Allah doa yang baik untuk dua orang sedang bertransaksi Iitulah pengalamanku berbelanja di mall Sabatu ini. Kami tetap jaga kesehatan dengan menggunakan masker .
Jakarta. 24 Oktober 2020.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Pengalaman berkesan Bu. Memang anak remaja seleranya beda ya. Kita harus mengikuti saja.