SKS

Ada yang tahu apa itu SKS ?? Ya SKS adalah singkatan dari sistem kredit semester. Untuk orang yang bergelut di dunits perkuliahan ini adalah istilah umum., sudah tidak asing lagi

Namun, SKS juga bisa bermakna sistem kebut semalam. Nah... Lho apa lagi nih ?Kalau ini adalah istilah untuk orang suka menyepelekan waktu. Menganggap enteng sebuah pekerjaan dan meyakinkan diri nanti bisa dikerjakan dan dikejar dengan cepat.

Sebenarnya ini termasuk sikap yang tidak baik. Dan ternyata diriku termasuk bagian yang terpaksa ikut melakukan hal itu. Astaghfirullah al adzhim. Tulisan ini sebagai bentuk pengingat diri agar tidak terulang lagi.

Ahad siang saat sedang mengerjakan erapor, tiba-tiba datang sebuah berita tentang DL pengumpulsn erapor.

"Bapak, ibu, batas akhir pengiriman nilai adalah hari Selasa pukul 23.00."

Itu bunyi pengumumannya. Aku tersentak, kaget.

"Astaghfirullah al adzhim,... Ya Allah berarti tinggal besok kesempatan mengolah nilai. Duh... Gimana ini mana tugas anak-anak banyak yang belum dinilai lagi," aku mulai panik sedikit bercampur gugup.

"Kok mendadak amat sih pengumumannya?" tanya seorang guru menanggapi berita tersebut.

Aku sedikit lega. Ternyata tidak cuma aku yang merasakan hal itu. Kini aku ada temannya. Semoga DL berubah.

"Pak saya masih ada yang mau remedial," balas pak Arie yang terkesan keberatan dengan pengumuman tersebut.

Semakin aku agak lega. Semoga banyak yang keberatan dengan batas DL tersebut sehingga bisa diundur.

"Sama pak. Saya juga masih ada yang remedial. Nanti bisa kita maksimalkan itu semua di hari Senin," balas sang wakur, si pembuat pengumuman.

"Ya Allah aku harus kejar kerjaan ini, semoga bisa selesai pada waktunya," doaku hanya kepada Allah SWT.

Terdengar suara notif gawaiku berbunyi kembali. Ada dua pesan WA dari teman sejawat sesama pengurus kenaikan pangkat.

[ Rpp dikumpulkan makjsimal hari Senin ya, supaya bisa langsung diantar ]

Langsung chat tersebut dibalas beragam jawaban.

[ Siap] kata pak Momon satu-satunya seorang bapak di grup kami

[ okey ] balas temanku yang lain.

[ insya Allah segera dikumpulkan ] kata temanku yang lain.

Aku hanya termangu memikirkan diriku yang mulai saat ini harus siap lembur dengan beragam pekerjaan.

Jakarta, 15 Juni 2021