Langkah pertama yang masih malu-malu, para peserta didik kelas X, XI, dan XII berkumpul bersama di lapangan SMAN 18 Garut pada tanggal 26 Oktober 2018. Mereka, para peserta didik dengan bermodal 1 lembar kertas kerja mencoba menuangkan ide dan gagasan dan menuliskannya dalam bentuk puisi dengan tema kepahlawanan, tentang Bahasa. dan tentang guru. Dari 1061 peserta didik yang menulis puisi, dikumpulkan kepada guru mata pelajaran masing-masing. Adapun guru bahasa Indonesia di SMAN 18 Garut, yakni: pak H. Aam Suparman, M.Pd. Mustopa, S,Pd., Drs. Ojat Rojat, M.Pd., Yoyoh Rohmani, S.Pd., M.Pd. dan Neneng Sugianti, S.Pd.

peserta yang terbaik pun berkata: "Saya Ulfah Siti Khoeroni, dengan bangga menyatakan kagum kepada 'Ayah' Iyus Yusandi dan jajaran panitia lomba cipta 1061 puisi di SMAN 18 Garut. baru pertama kali even ini ada di sekolah. sebuah permulaan dan pembukaan yang baik dan menakjubkan, walau sayang sekali ini adalah acara termanis juga di akhir tahun untuk saya."

Dari Kegiatan Lomba Cipta 1061 puisi pun melahirkan sebuah buku Antologi Puisi dengan Judul "Guruku Cahaya Rembulan"