Ledakkanlah idemu sebelum kepala meledak. Ya, kalimat itu yang saya dapat ketika mengikuti Bengkel Praktik Baik Berliterasi Baca-Tulis Dalam Rangka Gerakan Literasi Nasional yang diadakan oleh LPMP DKI Jakarta. Alhamdulillah, hari ini saya dengan beberapa komunitas lainnya bertemu dan berdiskusi dalam acara ini.

Rangkaian acara ini dimulai dengan registrasi ulang peserta terlebih dahulu pada pukul 11.00 WIB. Lalu, pembukaan oleh Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra yaitu Dr. Hurip Danu Ismadi, M.Pd. Selanjutnya materi tentang Penerapan Enam Literasi Dasar pada Era Revolusi Industri 4.0 oleh Dr. Hurip Danu Ismadi, M.Pd. Selama kurang lebih 3 jam beliau memaparkan dengan detail materi yang disampaikan. Hal itu menjadikan para peserta lebih tahu tentang Literasi. Terdengar adzan ashar pun berkumandang. Lalu, peserta dipersilahkan untuk Ishoma dan Rehat Kopi sejenak. Peserta pun kembali ke wisma masing-masing.

Acara berikutnya adalah materi tentang Penerapan STEM dan HOTS dalam pembelajaran literasi yang disampaikan oleh Dr. Tengku Syarfina, M.Hum. Beliau memaparkan tentang apa itu arti STEM (Sains, Technology, Engineer and Mathematics) dan HOTS (High Order Thinking Skills). Alhamdulillah, banyak yang disampaikan oleh beliau tentang materi tersebut. Tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 17.30. Saatnya Istirahat makan malam untuk para peserta. Panitia pun memberikan waktu istirahat kepada kami sampai pukul 19.00.

Selanjutnya acara terakhir yang telah ditunggu-tunggu oleh para peserta adalah materi Strategi Membaca dan Menulis Efektif bersama Gol A Gong. Siapa sih yang tidak kenal dengan Gol A Gong? Penulis terkenal asal Banten ini telah menulis banyak buku, salah satu karya Best Seller beliau adalah Balada Si Roy. Menurutnya, Buku Balada Si Roy ini telah melewati 6 tahun riset olehnya. Melalui riset yang panjang itu lah buku Balada Si Roy itu tercipta. Gol A Gong menyajikan materi dengan interaktif dan komunikatif. Sehingga, banyak peserta terpukau mendengarkan materi yang disampaikan oleh beliau. Saya pun termasuk kedalamnya, alhamdulillah saya berhasil menjawab challenge beliau dengan berorasi literasi. Hadiah buku pun diberikan oleh Gol A Gong kepada saya. Kini, Buku Balada Si Roy itu menjadi milik saya. Saya pun meminta ttd beliau di buku tersebut.

Hal yang saya senang adalah ketika menjawab challenge tersebut, saya telah mengenalkan Komunitas Guru Penulis Bekasi Raya kepada semua peserta Bengkel Baik Berliterasi Baca Tulis Dalam Rangka GLN tersebut. Dengan bangganya saya memperkenalkan KGPBR ini. Terimakasih KGPBR. Jaya selalu komunitasku.

Demikianlah acara hari pertama kegiatan ini. Semoga dapat memberi manfaat bagi pembaca.

Salam Literasi

Literasi Membaca

Bekasi Membaca

Indonesia Membaca

Gedung LPMP DKI Jakarta

09 Oktober 2019