ILMU SYUKUR

Bersyukur adalah kunci bahagia. Banyak orang yang berprinsip seperti ini. Tetapi kebanyakan HANYA sebuah prinsip.

Jikapun dilakukan, kebanyakan insan manusia mensyukuri segala sesuatu yang dimiliki dan dialaminya. Ketika mempunyai mobil, maka dia akan bersyukur atas mobil yang dimilikinya. Demikian juga ketika memiliki kesehatan, rumah dan lain sebagainya. Kebanyakan bersyukur atas sisi positif dari setiap kehidupan.

Bersyukur harus dari segala sisi kehidupan. Ketika bersyukur atas hal positif saja, maka itu merupakan hal yang biasa. Bagaimana jika bersyukur atas hal yang dianggap negatif dan sisi positif yang belum dimiliki?

Ketika hanya bersyukur atas mobil yang dimiliki, maka sama saja dengan meragukan kuasa Tuhan atas apa yang tidak atau belum kita miliki. Tidakkah pernah terpikir mengapa kita saat ini hanya memiliki mobil avanza dan belum memiliki fortuner?

Ketika kita memiliki mobil avanza saja, maka kemungkinan kita akan lebih giat bekerja dan berdoa kepada Tuhan. Tetapi ketika kita sudah memiliki fortuner, maka kemungkinan sifat sombong akan datang menghampiri ketika kita belum siap dengan rezeki itu.

Jadi sebagai manusia, kadang hal kecil yang dimiliki akan meningkatkan kualitas hidup sedangkan hal besar akan menurunkan kualitas hidup bagi orang-orang yang belum siap menerimanya. Jadi ketika kita belum memiliki fortuner maka bersyukurlah dikarenakan Tuhan melindungi kita dari sifat kesombongan dan tamak . Fortuner itu akan datang jika Tuhan sudah melihat kesiapan mental, keteguhan hati dan kerja keras yang dimiliki oleh umatNya, TETAPI semua tetap kembali kepadaNya.

Pagai Utara,

Kab. Kepulauan Mentawai

@mnj (my name jepri)

Tulisan ke 39