Hari ini tepat tanggal 29 November 2017 adalah merupakan hari korps pegawai Republik Indonesia Korpri yang Pada kesempatan kali ini merupakan hari ulang tahun yang ke 46.

Hari ini untuk pelaksanaan upacara berbeda dengan hari-hari sebelumnya di mana petugas upacara seluruhnya adalah dari guru MTSN Gombong. Saya kebetulan mendapat amanah menjadi pemimpin upacara Pada kesempatan kali ini. Begitu campur aduknya perasaan ini Ketika saya menjadi pemimpin upacara. Merasakan perasaan yang dialami oleh anak-anak didik saya ketika menjadi pemimpin upacara pada kegiatan rutin upacara bendera hari Senin. Alhamdulillah perjalanan upacara berjalan lancar dan saya melaksanakan tugas dengan lancar tidak ada yang mengecewakan atau memalukan.

Dalam upacara kali ini sangat berbeda dengan yang sebelumnya di mana pembina upacara menyoroti tentang Korp Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) yang dalam hal ini dalam lingkup pegawai Republik Indonesia dalam pendidikan. Kita sebagai Korps Pegawai Republik Indonesia di dalam dunia pendidikan Harus bisa mengambil sebuah slogan dari bapak pendidikan kita Ki Hajar Dewantoro yang mana telah memberikan sebuah semangat untuk para pendidik di Indonesia.

Dimana tiga slogan itu yang sangat terkenal yaitu : Ing Ngarso Sun tulodo, ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani.

Dari ketiga slogan tersebut di atas kita sebagai Korps Pegawai Republik Indonesia yang pertama adalah

1. Ing Ngarso Sun Tulodo

Ini mengandung arti bahwa harus bisa memberikan teladan, harus bisa memberikan contoh yang baik kepada yang dibelakangnya dalam hal ini adalah siswa-siswa kita atau anak-anak didik kita sebagai generasi bangsa. Sudah seharusnya sebagai guru adalah insan yang sebagai contoh atau teladani adalah istilah guru adalah digugu dan ditiru sehingga kita harus mempresentasikan hidup kita dalam kehidupan sehari-hari harus bisa memberikan contoh kepada anak didik kita. Misalkan kita tidak terlambat dalam masuk kantor, berpakaian rapi, selalu semangat dalam bekerja selalu mementingkan kepentingan yang lebih luas daripada kepentingan pribadi. Bagi guru harus bisa sebagai acuan bagi para pendidik untuk bisa meniru kebaikan dari gurunya. Akan lebih tidak pas jika sebagai seorang guru perbuatan atau perilakunya malah tidak sesuai dengan kode etik guru.

2. Ing Madyo Mangun Karso

Dalam Pesan ini ketika kita berada di posisi di tengah-tengah mereka, di tengah-tengah dunia pendidikan ini, kita berkewajiban untuk bekerja dengan semangat, selalu berinovasi, berkreasi agar dapat menghasilkan anak didik - anak didik yang berakhlak karimah, terampil dan cerdas. Selalu untuk berpikir bagaimana cara membuat inovasi atau kreasi agar kita tidak monoton dalam memberikan pendidikan. Mungkin itu salah satu cara untuk mempresentasikan Ing Madyo Mangun Karso. Ditengah kita harus bisa memberikan sebuah ide pokok pikiran kita inovasi kita dalam melaksanakan kewajiban kita mencerdaskan anak bangsa.

3. Tut Wuri Handayani

Dalam hal ini ketika kita bagi Korps Pegawai Republik Indonesia di bidang pendidikan, berada di belakang layar kita harus bisa menyuport, mendorong, memotivasi anak didik kita agar bisa lebih maju, agar bisa lebih berhasil dalam melaksanakan pendidikannya dan agar bisa berprestasi yang lebih baik. Kita tidak seharusnya membuat mereka jadi minder, menjadi tidak semangat menjadi dalam berkarya. Berikan semangat dan motivasi pada anak didik kita. Karena itulah esensi dari Tut Wuri Handayani yang mana Ini adalah ketika kita berada di belakang mereka, kita harus bisa memberikan pengarahan, pengawasan dan mensuport, mendorong memberikan semangat kepada mereka. Agar mereka bisa lebih baik dan berprestasi dalam mempersiapkan diri mereka di masa depan mereka.

Tiga slogan yang dilontarkan oleh bapak pendidikan Indonesia Ki Hajar Dewantoro memang sangat pas bagi kita guru-guru yang merupakan anggota Korps Pegawai Republik Indonesia di bidang pendidikan. Marilah kita rayakan Hut Korps Pegawai Republik Indonesia ini dengan penuh semangat dalam mempresentasikan ketiga slogan tersebut : Ing Ngarso Sun Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani