Parenting ' Pentingnya Pendidikan Seksual Kepada Anak Sejak Dini'
Parenting “Pentingnya Pendidikan Seksual Kepada Anak Sejak Dini”
Oleh : Juhrowiyah
Pendidikan Seksual Kepada anak, harus di mulai sejak dini. Anak adalah Generasi penerus bangsa, maka perlu mendapat kesempatan yang seluas-luasnya untuk tumbuh secara optimal, baik fisik, mental, sjosial, maupun spritual. Mereka perlu mendapat hak-haknya, perlu dilindungi dan disejahterakan. Karenanya, segala bentuk kekerasan pada anak perlu dicegah dan diatasi. Setiap hari kita masih mendengar rintihan anak-anak dari tayangan berita di televise dan medsos lainnya tentang anak anak yang disiksa, dan dianiaya hingga ada yang terbunuh, baik yang dilakukan keluarganya maupun masyarakat.
Anak-anak ditelantarkan, diperkosa, disodomi, dan penculikan anak yang anak-anak diperdagangkan. Itulah anak-anak korban kekerasan seksual, yang hingga kini belum mendapatkan pelayanan dan bantuan yang memadai, baik dari negara dan pemerintah maupun masyarakat. Fenomena ini menjadi perhatian terutama orangtua untuk senantiasa mengawasi anak-anaknya, miris bila melihat remaja yang tidak mampu menjaga dirinya dikarenakan pengetahuan seks yang diajarkan sangat minim. Remaja di usia muda dapat tercegah menjadi aktif secara seksualitas melalui keterlibatan orangtua dalam kehidupan sehari hari.
Di era globalisasi, peran keluarga di dalam pembinaan moral remaja bukanlah peran singkat dan sederhana. Keluarga adalah masyarakat pendidikan pertama yang memperhatikan kebutuhan biologis anak dan pada saat yang sama memberikan pendidikan kepada mereka untuk menghasilkan individu yang dapat hidup dalam masyarakat sambil menerima, mengolah, serta mewarisi budaya.
Kegiatan nyata dalam memberikan edukasi seks tentang anak dan remaja pada orangtua yaitu melalui Parenting. Pelaksanaan kegiatan ini meliputi: Tahapan pelaksanaan dilakukan dalam bentuk sosialisasi dan parenting yang bersifat diskusi mengenai edukasi seks. Beberapa tahapan pelaksanaannya, yaitu Melakukan pre-test terkait pemahaman peserta (orangtua) mengenai edukasi seks pada anak dan remaja, dan memberikan materi tetang edukasi seks pada anak dan remaja melalui keterlibatan orangtua yang memiliki peranan penting dalam edukasi seks anak dan remaja.
Anak-anak sering bertanya-tanya dalam hati mengenai kelahiran dan asal usul manusia. Pendidikan seks secara dini membuat kelahiran manusia menjadi terang dan jelas. Seorang anak akan merasa bahwa memperoleh anak adalah hal yang wajar dan alamiah, apabila kita menerangkan kepadanya bahwa Tuhanlah yang merencanakan dan menciptakan kehidupan manusia. Keterangan ini juga cukup efektif untuk menanamkan sifat-sifat dasar religius dalam jiwa anak-anak. Dengan tidak mengertinya anak tentang seks, maka itu akan menyudutkan anak sebagai korban pelecehan seksual. Anak memiliki rasa ingin tahu yang amat tinggi, hal ini sering dimanfaatkan oleh beberapa orang dewasa untuk melakukan pelecahan seksual.
Sebagai orang tua harus melakukan pendidikan seks ketika usia anak dirasa sudah mampu mengerti arti seks secara harfiah. Ini memang bukan merupakan porsi anak, tapi pada kenyataannya anak mutlak memerlukan pendidikan seks sejak dini. Memang anak pasti mengatakan bahwa hal itu tabu, tapi sebagai orang dewasa kita wajib memperkenalkannya secara sederhana.
Dengan kegiatan parenting tentang pendidikan seks ini, orang tua harus bisa membimbing anak dan mengarahkan pada kegiatan positive. Salah satu cara menghindari pergaulan atau seks bebas adalah dengan memperkuat pendidikan agama. Sudah menjadi kewajiban orang tua untuk selalu menanamkan nilai-nilai keagamaan kepada anak sejak masih kecil. Dengan memperkuat pendidikan agama di keluarga, diharapkan mampu mencegah pergaulan bebas.
Pendidikan agama dan moral bisa memperkuat iman seseorang sejak dini. Jika sejak kecil seorang anak sudah tertanam nilai-nilai agama, dapat menghindari pergaulan bebas yang menyimpang. Perangi seks bebas dengan pengawasan yang lebih baik dan merangkul anak anak dalam keluarga yang hangat dan nyaman. Semoga dengan pengenalkan pendidikan seks sejak dini melalui parenting, nantinya anak akan paham bahayanya pergaulan atau seks bebas. Intinya peran orang tua disini sangat penting agar anak di jauhkan dari pergaulan bebas.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ulasannya, bu. Salam sukses selalu!
Terimakaih bunda atas support nya....sukses juga buat jenengan..
Mantap ulasannya, bu. Sangat bermanfaat. Salam sukses selalu!
Terima kasih, sukses selalu juga
Kueren. Semoga menang lagi Mam.
Aamiin ...makasih atas kebersamaanya di group literasi yang menewen yo maa..
Mantap, keren. Semoga selalu sehat dan sukses. Ijin follow.
Mksh ya cantik..
Mantab Bun.Sukses selalu.
Terima kasih bunda....sukses juga buat jenengan
Mantab Bun. Salam literasi dan sukses selalu.
Mksh bunda....sukses sll buat bunda sayang