ALLAH SELALU HADIR DI SAAT KITA MEMBUTUHKAN
Sepulang dari sebuah perjalanan ke Palangkaraya dalam rangka mengikuti perlombaan MTQ, Cahyaningrum bersama dua temannya Abyaz dan Baim berpisah di Jakarta. Cahyaningrum yang biasa dipanggil Ningrum memilih untuk pulang tersebab alasan syar’i sekaligus mempersiapkan makalah seminarnya. Meskipun tak membawa kemenangan dalam forum Nasional tersebut, namun mereka bertiga merasa bersyukur telah diberi kepercayaan dan pengalaman berharga oleh kampus.
Saat pulang ke Padang dia tak bisa memilih tempat duduk sebab jumlah penumpang yang membludak. Akhirnya Ningrum yang masih polos dan sedikit pemalu mendapat tempat duduk dekat seorang cowok. Usianya kelihatan jauh diatas Ningrum. Saat pertama melihat Ningrum, bola matanya tak berkedip.. Maklum Ningrum termasuk kategori cewek manis. Hal ini cukup meresahkan Ningrum. Namun dia berusaha untuk tersenyum tipis dan memberi sedikit anggukan pada cowok tersebut. Huznudzoon…
Setelah berkenalan singkat dan merasa akrab si pemuda mengaktifkan walkman sekalian headset lalu menyodorkan salah satu talinya pada Ningrum, "Coba dengarkan ini, dek.." Dalam keraguan sekaligus penasaran Ningrum menempelkan headset tsb ke telinganya. Tak sampai beberapa detik Ningrum mengembalikan benda tersebut pada pemiliknya ulah kaget mendengar music relaksasi yang memacu imajinasi itu . Ningrum merasa dilecehkan dan geram tapi tak berani protes. Hanya yang membuat Ningrum tersenyum geli tatkala mobil yang mereka tumpangi oleng sehingga koper Ningrum tiba-tiba jatuh tepat di atas kepala sang cowok. Duuhh…
Pagi Mendung, 23/06/2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Hahahaha langsung mendapat balasan. Baarakallaahu fiikum Ibu Jujur
Hooo..walah... Kena deh kamu..cowok genit. Cerpen yg keren Bunda
terima kasih bu samsimar
Hahhaa ketimpa koper karena genit tu,salam litetasi
Hehehe... iya...sebenarnya kasihan juga...soalnya kopernya itu lo bu...lumayan berat...
Mantab twist pentigrafnya bu. Salam sukses selalu
terima kasih pak Sukadi....