Bahasa Inggris untuk Fathir
"Ayah saya ada PR bahasa Inggris dari ibu guru Mita guru baru yah!" Sambil berlari-lari Fathir memberikan buku bahasa Inggrisnya kepada saya.
"Mana nak ayak mau lihat" tanyaku
"Ini yah" Fathir menunjuk lembaran PRnya
"Wah bagus sekali baru kelas 1 sudah mengenal nama-nama binatang, coba di baca nama-nama binatang dengan menggunakan bahasa Inggris". Anjurku
"Siap ayah!" Jawab Fathir
Fathir membaca satu persatu nama binatang walau terbata-bata karena belum paham cara melafalkan bahasa Inggris dengan benar selanjutnya saya membacakannya dengan lafal yang benar walau saya juga tidak begitu fashih berbahasa Inggris.
"Lho kok ayah bisa bahasa Inggris?" Tanya Fathir
"Ha-ha-ha boleh ayah cerita kenapa ayah bisa bahasa Inggris?".
"Boleh ayah pasti cerita ayah menarik?!"
*Waktu ayah sekolah di SD tahun 80-an tidak ada pelajaran bahasa Inggris karena bahasa Inggris tidak begitu penting, kebetulan pak de Santoso sekolah di SMP mempunyai buku bahasa Inggris dan kamusnya, Selanjutnya ayah meminjam kamus bahasa Inggris pak denya dan menghafal secara mandiri tanpa ada pembimbing, lama-lama ayah bisa merangkai kalimat bahasa Inggris tanpa beraturan dan melogatkan apa adanya seperti Fathir tadi baca hehehe, setelah lulus dari SD ayah sekolah di Madrasah Tsanawiyah dan ada pelajaran bahasa Inggris pelajaran yang ayah sukai, setiap kali ulangan dan hafalan bahasa Inggris nilai ayah diatas 70 sampai ayah lulus MTs".
"Hebat ayah bisa bahasa Inggris sejak kecil" kata Fathir dengan mengacungkan jempolny.
"Terima kasih Fathir, ayah lanjutkan ceritanya, setelah tamat dari MTs ayah mendaftarkan diri ke MAN 2 Jember Alhamdulillah ayah lulus ujian masuk, selama 3 tahun ayah belajar di MAN 2 ayah selalu serius menekuni bahasa inggris hingga akhirnya ayah selalu dapat juara dalam bahasa Inggris di sekolah, ayahpun dapat hadiah dari p.guru dan ibu guru seperti kamus, buku bahasa Inggris, alat tulis, permen, Snack, dan lain-lainnya".
"Saya ingin seperti ayah dapat hadiah terus" celoteh Fathir
"Sangat boleh sekali asal Fathir selalu giat belajar kurangi main game di HP"
"Oke ayah" jawab Fathir
"Jangan lupa selain belajar dengan rajin, Fathir juga beribadah yang giat pula, insyaallah cita-cita yang Fathir inginkan akan tercapai".
"Amin ya robbal alamin, iya ayah terima kasih".
Pendidikan dan pembelajaran kita mulai dari keluarga terlebih dahulu, semakin kita banyak waktu untuk anak semakin dekat hubungan batin antara orang tua dengan anak, Anak adalah tabungan kita, anak adalah benih yang akan kita panen masa yang akan datang terutama kelak kita sudah lanjut usia dan meninggal.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Komunikasi harmonis dalam keluarga adalah salah satu kunci kebahagiaan. Salam Literasi sukses selalu.
Sip p.guru....salam santun dari Jember timur