Junaedah

Mom, Teacher, Writer...

Selengkapnya
Navigasi Web

TERPASUNG KATA

Junaedah

Part 92 (Epilog)

Mentari di puncak kepala, memancarkan bias kebahagiaan. Mengikrarkan janji semesta, membuka kunci rahasia mayapada.

Tak kan lari gunung dikejar. Mungkin, pepatah itu yang paling tepat bagi Indah saat ini. Gelora muda, pernah membawanya bertualang dari satu cinta ke cinta yang lain. Namun, tak satu pun yang terbukti nyata. Semua kandas dan berakhir kecewa.

Saat dewasa menjelang, tiada lagi keinginan bertualang. Berhijrah dari pemikiran salah, menuju cara yang lebih berkah. Memaksimalkan segala potensi yang dimiliki. Akhirnya, jodoh terbaik datang dengan sendirinya.

Hari wisuda, menjadi benar-benar istimewa. Meraih yudisium cumlaude, itu belum seberapa. Bisa diraba dari gigihnya usaha. Ketika jodoh datang menyapa seusai acara, itu yang luar biasa. Sungguh tak terduga, bagi Indah sekeluarga.

Kegelisahan yang sering meraja, karena jodoh tak kunjung tiba, kini terjawab sudah. Bahwa dia terpasung dalam sebaris kata, yang terlontar tidak sengaja. Saat Indah remaja, baru lulus SMA.

"Aku tidak akan menikah sebelum jadi sarjana." Kalimat yang terucap, hanya untuk menjawab canda, ternyata memberi sejuta makna.

Setiap kata, berpotensi doa, yang dapat menjelma nyata. Maka, selalulah berkata baik, agar senantiasa mewujud berbagai kebaikan dalam hidup kita.

Indah kini sudah bahagia, bersama Fauzi tercinta. Kita sudahi saja ceritanya. Terimakasih kepada para pembaca yang setia. Yang telah membantu, menggelorakan semangat di dada.

Semoga ada hikmah yang dapat dipetik, dalam susunan kata yang tiada seberapa. Ambil yang jernih, buang yang keruh. In syaa Allah, kita akan berjumpa, dalam cerita yang berbeda. Salam literasi untuk semua.

Cikulur, 20 April 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap akan kah jadi novel?

20 Apr
Balas

Terimakasih banyak, Bu. Baarakallah fiik.In syaa Allah, semoga bisa dibukukan. Hanya untuk saat ini, belum berani, Bu.

20 Apr



search

New Post