junita christina

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

PAUD

PENTINGNYA PENDIDIKAN BAGI ANAK USIA DINI

P

endidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Untuk mewujudkan potensi yang ada pada peserta didik maka pendidikan memegang peranan yang sangat penting khususnya pendidikan anak usia dini yang penekanannya pada anak usia 0-6 tahun, sekiranya proses pembentukan spiritual keagamaan, pengendalian, kepribadian, kecerdasan dan lain-lain dapat dibentuk sejak anak berusia dini.

Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, pada Pasal 28 mengatur Tentang Pendidikan Anak Usia Dini. Anak merupakan rahmat yang diberikan Tuhan kepada orang tua, dan anak merupakan penerus dimasa mendatang oleh karenaya anak harus dibekali dengan ilmu pengetahuan, ketrampilan, nilai-nilai sosial budaya dan keagamaan sejak dini agar anak dimasa mendatang akan menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa.

Masalah yang dialami saat ini adalah kurangnya pemahaman orang tua akan pentingnya pendidikan bagi anak usia dini, padahal anak merupakan penerus bangsa yang harus dipersiapkan sejak dini.

Ada beberapa hal yang menyebabkan kurangnya pemahaman orang tua terhadap pentingnya pendidikan bagi anak usia dini misalnya : rendahnya pendidikan dari orang tua, usia pernikahan dari orang tua yang terlalu muda, kondisi lingkungan tempat tinggal yang kurang menjamin, kurangnya sosialisasi tentang PAUD.

Akibat dari rendahnya pemahaman orang tua tentang pentingnya pendidikan anak usia dini akan berdampak terhadap pertumbuhan anak, dalam arti anak akan dibiarkan tumbuh tanpa pendampingan orang tua, bakat dan potensi yang ada pada anak tidak dikembangkan akibatnya terpendam, anak hidup semaunya dalam arti bebas tanpa kendali orang tua yang mengakibatkan anak tidak disiplin dalam hidupnya.

Menyikapi masalah ini perlunya kerjasama antara semua unsure baik lembaga pendidikan (PAUD), lembaga keagamaan, maupun pemerintah untuk memberikan yang terbaik bagi generasi penerus bangsa. Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah dengan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dalam melakukan perawatan, pengasuhan, dan pendidikan anak mulai dari keluarga sendiri dengan nilai serta norma adat istiadat dan nilai-nilai keagamanan.

Tulisan ini sebelumnya sudah dimuat di www.junita.blogspot.com

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bekerjalah dengan hati....

27 Feb
Balas



search

New Post