Pentingnya Inovasi Madrasah, Focus Paparan Diseminasi dua Guru MTsN 4 Bantul
Bantul(MTsN 4 Bantul)-Inovasi merupakan bentuk perubahan lebih baik untuk pengembangan dalam suatu kegiatan. Kementerian Agama melalui Diklat di Tempat Kerja mengajak, memotivasi dan mengajak agar Pendidik dan Tenaga Kependidikan berupaya untuk dapat menemukan inovasi untuk kearah perubahan positif. Salah satu sasaran strategis yang ingin dicapai Kementerian Agama adalah meningkatnya kompetensi sumber daya manusia yang profesional, shaleh, moderat, cerdas, dan unggul.
Berkaitan dengan itu, Dua Guru MTsN 4 Bantul, yakni Uun Nasikhun dan Ketty Astutty berkesampatan mengikuti diklat Inovasi Madrasah yang dilaksanakan selama 5 Hari di PLHUT Kementerian Agama Kabupaten Bantul. Inovasi menjadi suatu keharusan bagi madrasah yang ingin berkualitas dan menjadi pilihan masyarakat.
Pusdiklat Teknis melakukan pengembangan pola pelatihan sebagai upaya memaksimalkan manfaat pelatihan, salah satunya melalui pelatihan Inovasi Madrasah. Peserta pada pelatihan ini berasal dari seluruh madrasah pada kabupaten Bantul, terdiri dari kepala madrasah, wakil kepala madrasah, guru, dan pengawas atau pejabat struktural yang relevan. Dengan demikian masing-masing madrasah diwakili 2 orang peserta yang nantinya berperan sebagai team work untuk mengimplementasikan inovasi yang tepat di madrasahnya.
Ketty Astutty dalam diseminasinya memaparkan materi pelatihan inovasi madrasah. Materi inti pelatihan terdiri dari Analisis Implementasi 8 Standar Nasional Pendidikan, Manajemen Berbasis Madrasah, Analisis Pencapaian Rencana Kerja Madrasah, Branchmarking Madrasah Hebat, dan Penyusunan Rancangan Program Inovasi Madrasah. Pasca pelatihan peserta mengaplikasikan kompetensi yang diperoleh dan menentukan program inovasi yang akan ditindaklanjuti.
Kepala Madrasah mengapresiasi guru yang mengikuti Diseminasi ini dan berharap agar menjadi agen perubahan untuk kemajuan di MTsN 4 Bantul.
"Kami berharap setelah mengikuti Diklat ini, Pak Uun dan Bu Ketty dapat menemukan inovasi dan menerapkan di MTsN 4 Bantul. Sekaligus pelopor perubahan dan memotivasi guru dan pegawai lain agar dapat menerapkan inovasi dalam bidang kerjanya masing-masing, “ujar Sugeng Muhari.
Diseminasi ini dilaksanakan dengan maksud menyebarkan informasi dan pengetahuan secara efektif kepada rekan sejawat, dengan cara yang mudah dipahami dan relevan dengan kebutuhan, yang mendukung dalam tugas dan tanggungjawab kerjanya.
Diseminasi ini berjalan lancar, dihadapan peserta yang hadir sejumlah 70 guru dan pegawai sepakat akan menerapkan segala program madrasah untuk kemajuan MTsN 4 Bantul. (khj)
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar