kana usy

Pendidik di SDN 35/X Simbur Naik...

Selengkapnya
Navigasi Web
Rindu Melangit
Rindu Melangit

Rindu Melangit

Di saat orang pada liburan, disini ku masih kerja.

Di saat keluarga pada ngumpul, ku juga masih kerja.

Wahai kesunyian malam, hibur hatiku dengan bintang-bintangmu.

Wahai matahari, hangatkan jiwaku yang sedang dirundung rindu

Saat-saat melepas rasa rindu,

Lama terbendung hingga menjadi candu.

Bersenda gurau, meruahkan sendu,

Hingga pilu yang kadang mengganggu.

Kudekap asaku dalam kehangatan rindu,

berselimut kelam dan sunyi.

Tidakkah kau iba padaku ?

Aku layaknya unggun kehilangan api.

Ku coba mengumpulkan puing-puing semangatku

yang mana banjir tak mampu menghanyutkan rindu

pada siapa ku mengadu?

Kata-kata rindu terdengar lirih di sela-sela do'aku

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Puisi keren Bun. Salam literasi, sukses selalu.

08 Jan
Balas

Terima kasih pak, ini masih pemula.

09 Jan

Mantap bu, di tegah kesibukan terus berkarya , Sukses selalu

09 Jan
Balas

Terima kasih pak. Aamiin....semoga juga bapak sukses selalu.

09 Jan



search

New Post