Karla Wulaniyati

Senang Pada Dunia Pendidikan. Kecintaan pada Membaca dan Menulis. Mengajar di sebuah SMK Swasta....

Selengkapnya
Navigasi Web

Yakin Dengan Profesi Sebagai Guru ?

Bismillah

Itu pertanyaan saya di awal menjadi guru sekitar tahun 2000 yang artinya 19 tahun lalu.

Kenapa harus dipertanyakan ? Karena awalnya saya tidak bermaksud untuk menjadi guru yang menyebabkan saya saat kuliah tidak mengambil universitas atau jurusan keguruan.

Saya memang dari universitas atau jurusan bukan keguruan walau akhirnya saya mengambil akta IV karena ternyata saya memang di tempatkan Alloh di sekolah sebagai guru.

Untuk yang dari awal memang ingin menjadi guru pertanyaan, "Yakin dengan profesi sebagai guru ?" tidak harus dipertanyakan lagi karena memang arahannya yakin bahwa jalur profesinya menjadi guru, berbeda untuk orang seperti saya pertanyaan itu selalu berulang bahkan bertahun-tahun terutama di tahun awal bahwa saya selalu bertanya pada diri sendiri apakah sungguh dan benar ingin berprofesi sebagai guru.

Sampai di satu titik saya mendapatkan jawaban kenapa saya oleh Alloh ditempatkan di sekolah sehingga mempunyai profesi sebagai guru.

Jawaban yang saya dapat setelah bertahun-tahun berprofesi sebagai guru. Saya melihat keuntungan yang saya dapat saat menjadi guru. Untuk artikel ketiga ini saya akan berbagai apa alasan yang meneguhkan saya berprofesi sebagai guru untuk menjawab pertanyaan yang saya tulis sebagai judul yaitu "Yakin dengan profesi sebagai guru ?"

1. Belajar kehidupan.

Saya tidak menyangka kalau sekolah ternyata tidak hanya sekedar mengajarkan pelajaran yang diampu. Saya malah banyak mendapat pelajaran kehidupan dari anggota keluarga di sekolah. Siswa, rekan guru, rekan karyawan, semua stake holder yang membangun sekolah.

Tidak jarang siswa memberikan pembelajaran hidup sehingga untuk hal ini mereka bertindak sebagai guru saya, yaitu guru kehidupan. Satu waktu jika berkenan membaca saya akan bagi cerita pembelajaran hidup yang didapat dari siswa.

2. Menebarkan ilmu.

Saya suka quotes atau kutipan karena buat saya orang yang membuat kutipan bisa meramu kalimat dan memilih kata sehingga hal yang luas dan dalam bisa disajikan hanya oleh beberapa kata dan kalimat saja. Makanya kenapa saat membuat artikel saya suka mengutip beberapa kutipan yang cocok dengan bahasan yang saya tulis.

Seperti sekarang saya mendapat kutipan yang pas untuk poin menebarkan ilmu. Peranan guru yang penting sehingga profesi guru layak menjadi satu kebanggaan karena berharga diantaranya adalah profesi guru adalah profesi yang bisa dijadikan tempat menebarkan ilmu.

Bisa dibayangkan jika ilmu yang ditebar lalu menjadi ilmu yang bermanfaat maka bisa jadi perpanjangan amalan sholih walau jasad sudah tidak ada lagi di dunia.

Guru itu ibarat orang yang menanam biji (pengetahuan) yang akan tumbuh selamanya. Makanya kenapa ilmu yang bermanfaat bisa jadi perpanjangan amalan sholih karena selama ilmu itu digunakan untuk kemaslahatan ada peran guru didalamnya.

Teacher plant the seeds of knowladge that will grow forever.

3. Menanam kebaikan.

Selain mengajar dan mendidik menyebarkan ilmu, menjadi seorang guru salah satu keuntungannya adalah bisa menanam kebaikan. Banyak lahan yang bisa dijadikan tempat menanam kebaikan. Karena sejatinya setiap manusia memiliki kebaikan bahkan manusia itu ada di dalam setiap kebaikan seperti yang ditulis dalam kutipan yang ditulis oleh Rumi.

You are inside every kindness. (Rumi)

Membantu kesulitan salah satunya. Kesulitan siapapun yang menjadi anggota keluarga di sekolah. Kesulitan yang bukan hanya masalah uang atau materi. Meringankan beban berat yang sedang ditanggung seseorang juga merupakan kebaikan. Menghilangkan sedih, memberikan pemecahan masalah, dan sebagainya.

4. Ladang amalan sholih.

Sekolah adalah salah satu tempat ladang amalan sholih yang luas. Asal mau maka terbentang banyak hal yang bisa dijadikan ladang amalan sholih.

Dengan catatan mau direpotkan, mau susah, juga bukan suatu hal mudah. Tetapi biasanya jika mau berbuat yang baik untuk meluaskan ladang amalan sholih sesulit apapun Alloh selalu memberikan kemudahan seperti janji-Nya bahwa kesulitan selalu digandeng dengan kemudahan.

5. Kebahagiaan melihat seseorang "pindah".

Saya selalu bahagia jika melihat seseorang "pindah".

Pindah disini maksudnya adalah berubah menjadi lebih baik bisa juga disebut sebagai hijrah.

Siswa bermasalah itu banyak saat mereka "pindah" tidak ada yang bisa membayar melihat dan menyaksikannya.

Begitu juga jika melihat teman yang menjadi lebih baik saat awal bertemu menunduk karena beban yg ditanggungnya, saat pamit muka ceria badan tegak dan terlihat bernapas panjang karena kelegaan yang diperolehnya.

Itulah beberapa alasan yang bisa dijadikan motivasi dan meyakinkan diri bahwa menjadi guru itu satu profesi yang jika dilakukan dengan baik dan benar akan menghantarkan kita mendapat kasih, sayang, dan yang tertinggi ridho dari-Nya.

Jadi kalau ditanyakan pertanyaan "Yakin dengan profesi sebagai guru ?" Dengan keyakinan besar saya menjawab,"In syaa Alloh, Yakin !"

Bangga menjadi guru semoga menjadi jalan mengumpulkan amalan sholih yang tiada henti. Semangat untuk semua teman guru di Gurusiana.

Alhamdulillah

Karla Wulaniyati untuk Gurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tiap tahun ganti yang dihadapi. Dan terus berubah itulah siswa kita. OK Bun Salam sukses.

13 Jun
Balas

Sepakat pak...siswa berganti guru jika sehat dan panjang umur yg tetap tinggal...salam sukses jg untuk Bpk

14 Jun

Sejatinya profesi guru adalah ladang amal yang luar biasa luasnya. Keberadaan kita akan menjadi pelita bagi siapapun. Maka hendaknya kita jalani dengan keikhlasan. Salam kenal dari Guru Tua. He..he .he...

13 Jun
Balas

Sepakat pak Agus...sy pun masuk golongan guru tua pak...hehehe...Trm ksh untuk kunjungannya pak...maafkan kalau replynya delay...sering gagal buat post komennya...komen dibbrp bpk/ibu guru jg sy sering gagal...maklum baru 2 hari di Gurusiana jd msh celingak celinguk dan byk gagalnya...hehehe..salam kenal pak

13 Jun

Kisah yang sama terjadi padaku, hehehe. Bedanya, sampai detik ini aku bukan ASN, hehehe. Sukses selalu dan barakallahu fiik

13 Jun
Balas

sama bu saya jg bukan ASN... Hehehe... Trm ksh buat kunjungan dan apresiasinya.. Semoga ibu selalu dalam kebaikan dan keberkahan

13 Jun

Aamiin. Keren. Bangganya jadi seorang guru.Tulisan yang menambah semangat jadi guru yang lebih baik. Terimakasih. Barakallah.

13 Jun
Balas

Trm ksh bu Rita...bangga dan.semangat jadi guru...maafkan kalau replynya delay...sering gagal buat post komennya...komen dibbrp bpk/ibu guru jg sy sering gagal...maklum baru 2 hari di Gurusiana bu jd msh celingak celinguk dan byk gagalnya...hehehe..salam kenal bu

13 Jun



search

New Post