Karnain Abidin

Lahir di Rupe (Bima) pada tanggal 27 Juni 1971, Pendidikan: S1 PLB Universitas Negeri Makassar (UNM) 2000, S2 PIPS Kanjuruhan Malang (Unikama) 2016, Mo...

Selengkapnya
Navigasi Web
Romantika di Kota Tepian Air (11)
Foto dokumen pribadi

Romantika di Kota Tepian Air (11)

#TantanganGurusiana

Adi masih duduk dengan terkantuk-kantuk di bangku panjang. Tak bisa ia bayangkan, entah kalimat apa yang akan dilontarkannya kepada Pak Mujahid. Tapi, ia butuh dengan Pak Mujahid. Bisa-bisa skripsinya tidak akan selesai jika ia menanyakan hubungannya dengan Lina.

Kemungkinan lain ialah menanyakan langsung kepada Lina. Meminta kejujurannya, benarkah Pak Mujahid adalah laki-laki pilihan ibunya itu. Benarkah perempuan berkerudung merah yang turun dari mobil Pak Mujahid tadi pagi adalah dia.

"Di, Pak Mujahid tuh!" bisik Rudi yang duduk bangku panjang di depannya sambil memberi isyarat.

"Oh iya, makasih," sahut Adi sambil bangkit dari tempat duduknya.

Dibiarkannya dosen pembimbingnya itu masuki ruangan. Lalu, tak lama setelah itu ia susul, dan mengetuk pintu.

"Silakan masuk!" seru Pak Mujahid dari dalam.

"Assalamualaikum," kata Adi sambil membungkukkan badan, tanda hormat.

"Waalaikumussalam, silakan duduk," kata Pak Mujahid seraya menunjuk kursi yang ada di depannya.

"Kamu serius mau menyelesaikan skripsimu?" tanya Pak Mujahid dengan tatapan yang begitu lekat.

Adi terdiam sebentar. Wajahnya tertunduk, tak mampu menantang tatapan dosennya itu. Duh, jangankan bertanya soal Lina, urusan skripsinya saja belum selesai.

"Maaf, Pak. Kemarin saya betul-betul ada keperluan yang sangat mendesak," ujar Adi berusaha mencari alasan.

"Ya sudah, mana skripsimu," kata Pak Mujahid.

Lama mereka terdiam. Pak Mujahid memeriksa dengan teliti. Satu persatu halaman skripsi dibuka sambil memberi catatan seperlunya.

"Kutipan yang ini kamu tiadakan saja. Tapi diuraikan saja sesuai data yang sudah kamu kumpulkan di lapangan," lanjutnya.

"Iya, Pak," jawabn Adi singkat.

"Kamu lengkapi kalimat sesuai catatan saya. Bedakan antara kata depan dengan imbuhan," kata Pak Mujahid lagi.

****

Bima, 26 Januari 2021

Salam literasi

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post