#tantanganmenulis#

#harike46#

Dalam Wikipedia dijelaskan, Ekstrakurikuler adalah kegiatan non-pelajaran formal yang dilakukan peserta didik sekolah atau universitas, umumnya di luar jam belajar kurikulum standar. Kegiatan-kegiatan ini ada pada setiap jenjang pendidikan dari sekolah dasar sampai universitas. Kegiatan ekstrakurikuler ditujukan agar siswa dapat mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuannya di berbagai bidang di luar bidang akademik. Kegiatan ini diadakan secara swadaya dari pihak sekolah maupun siswa-siswi itu sendiri untuk merintis kegiatan di luar jam pelajaran sekolah.

Kegiatan dari ekstrakurikuler ini sendiri dapat berbentuk kegiatan pada seni, olahraga, pengembangan kepribadian, dan kegiatan lain yang bertujuan positif untuk kemajuan dari siswa-siswi itu sendiri.

Disekolah kami kegiatan ekstrakurikuler ini dilakukan hampir setiap hari, dari hari Senin hingga Kamis.

Dihari Selasa ini, ekstrakurikuler yang kami lakukan dibidang olahraga, yaitu diantaranya:

Lari, bocce dan bulutangkis.

Ekstrakurikuler lari diikuti oleh para peserta didik berkebutuhan khusus tunarungu dan tunagrahita, begitu juga dengan ekstrakurikuler bulutangkis, sementara untuk olahraga bocce hanya diikuti oleh peserta didik tunagrahita.

Mengapa olahraga bocce tidak diikuti oleh peserta didik tunarungu?

Sebab olahraga bocce ini adalah salah satu olahraga khusus untuk anak tunagrahita, bocce merupakan olahraga rekreasi yang dimainkan oleh dua regu yang terdiri dari tiga hingga empat orang anggota setiap regunya.

Di ekstrakurikuler olahraga ini, aku mendapat tugas mendampingi ekskul lari. Dalam ekskul lari kami mengajarkan teknik-tehnik lari, mulai dari lari jarak pendek, lari jarak menengah, lari jarak jauh, hingga lari estafet. Kami memang bukan ahli dibidang olahraga ini, tapi kami berusaha untuk memberikan pendampingan bagi siswa-siswi kami.

Harapan kami semoga dengan kegiatan ekstrakurikuler olahraga ini, bakat serta minat para siswa dapat digali dan tersalurkan.

Aamiin Yarobbalalamiin.