Serpihan Cinta di Langit Saga
Serpihan Cinta di Langit Saga
Part 7
Oleh: Khatijah
“Hei, apa maksud kamu menghalangi langkahku?” Suara lelaki yang membopong gadis itu membelah lereng bukit yang sunyi.
Dewanda tidak meladeni bentakan lelaki itu. Dengan cepat dia merebut tubuh gadis yang lemah lunglai dari gendongannya. Kaki cekatannya, membawa lari gadis yang berpindah di gendongannya setelah kaki kanannya menendang tubuh lelaki itu hingga jatuh tertelungkup.
Dengan menahan sakit, lelaki itu buru-buru bangun. Langkahnya terseok. Matanya nanar mencari arah pemuda yang sudah merebut sang gadis. Namun, yang dicari tak ditemuinya. Sementara, Dewanda sudah jauh di lembah.
Dewanda berhenti ketika telinganya mendengar gemericik air. Suasana hampir saja gelap, tapi dia tahu bahwa tempat itu masih jauh dari desa tempat tinggalnya. Kekhawatirannya memuncak. Sebentar kemudian hatinya merasa lega ketika dia melihat surau kecil di tepian sungai yang airnya mengalir deras. Dia letakkan tubuh gadis yang digendongnya di dekat surau itu. Diamatinya sejenak. Wajahnya memutih, matanya terpejam, tapi tampaklah bahwa dia masih bernapas. Pemuda itu sangat canggung karena dia sadar bahwa gadis itu bukan mahram. Namun, dia sangat mengkhawatirkan keselamatan jiwanya.
Dia berpikir beberapa saat. Setelah itu diambilnya air dari sungai dengan dua telapak tangannya lalu sedikit demi sedikit diteteskan pada wajah yang pucat pasi itu. Tiba-tiba kelopak mata perlahan terbuka. Alangkah suka citanya hati Dewanda.
Bondowoso, 23 November 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Lanjutkan.
Insyaallah, Trims Bun
Bertemu wajah yang cantik
Iya Bu. Terima kasih hadirnya..