Khoen Eka Anthy

Berselancar dengan kata-kata telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kesehariannya, terlebih setelah menjadi editor di MediaGuru. Selalu berusaha berbua...

Selengkapnya
Navigasi Web
Empat Wanita Istimewa Penghulu Surga

Empat Wanita Istimewa Penghulu Surga

Pengajian pada Ahad pagi, 11 Juni 2023 yang diselenggarakan rutin oleh Majelis Tabligh PDM Kota Batu kali ini menghadirkan mudhir Pondok Pesantren Daarul Ukhuwah Putri 1 Malang, yaitu K.H. Ahmad Syakirin, Lc., M.A. Dalam pengajian ini, dibahas tema khusus tentang wanita bertajuk “Shalihah Ala 4 Wanita Penghulu Surga.”

“Bicara soal wanita tentunya sangat menarik, karena wanita memang spesial, bahkan dalam keluarga, seorang wanita, seorang ibu, disebut sebagai madrasah,” tutur K.H. Ahmad Syakirin untuk mengawali kajian.

“Dalam berbagai hadis disebutkan ada empat wanita pemuka surga, penghulu surga, meskipun dengan urutan yang berbeda-beda, yaitu Maryam binti Imran, Khadijah binti Khuwailid, Asiyah binti Muzahim, dan Fatimah binti Rasulullah SAW,” lanjutnya.

Lantas, apa sajakah keistimewaan keempat wanita penghulu surga tersebut?

Pertama, memiliki keteguhan iman/tsabat.

Iman adalah keyakinan yang ditanamkan dalam hati, diucapkan di lisan, dan ditunjukkan lewat perbuatan. Dengan demikian indikator utama kuat lemahnya iman seseorang adalah perbuatannya. Untuk memiliki keteguhan iman/tsabat, tidaklah mudah sebab setan selalu membisikkan dalam hati manusia agar ingkar dari Allah SWT. Oleh sebab itu, tsabat bisa diraih dengan cara: 1) berdoa, 2) perlu istiqamah dalam kebaikan, 3) memperbanyak istighfar, 4) memakmurkan masjid, misalnya dengan shalat berjamaah, 5) memilih teman yang saleh, dan 6) menjauhi hal-hal yang menggiring pada sesuatu yang haram.

Adapun penghalang tsabat adalah: 1) panjang angan-angan, menunda berbuat kebaikan dan 2) Berlebihan dalam hal yang mubah, karena akan dapat menumbuhkan rasa malas.

Kedua, ketabahan diri

Ketabahan tercermin dari kesabaran, dan kesabaran itu akan terlihat pada reaksi ketika pertama terkena musibah. Apa yang diucapkan atau dilakukan ketika mendapat musibah menjadi tolok ukur kesabaran atau ketabahan diri. Agar bisa tabah dalam menghadapi musibah atau cobaan, kita perlu: 1) menyadari bahwa manusia adalah mukalaf (menanggung beban). Ketika masuk waktu baligh, maka kita telah menanggung beban, yaitu syariat. 2) meyakini balasan baik dari Allah, 3) yakin akan ada kemudahan dari Allah, dan 4) menyadari bahwa di balik semua peristiwa ada hikmahnya.

Ketiga, kesetiaan pada Allah SWT

Kesetiaan bermakna perhambaan, ketaatan, dan kepatuhan, dalam hal ini kepada Allah SWT. Keempat wanita penghulu surga itu telah membuktikan kesetiaannya kepada Allah SWT. Contohnya, Asiyah, istri Firaun. Meskipun dihukum dengan cara dijemur di padang pasir oleh Firaun karena mengikuti ajaran Nabi Musa, Asiyah tetap setia, tetap teguh memegang tauhid hingga akhir hayatnya.

Keempat, memiliki kemuliaan akhlak

Akhlak mulia adalah berbuat baik kepada orang lain, menghindari sesuatu yang dapat menyakiti orang lain, dan menahan diri ketika disakiti. Akhlak mulia berarti perilaku yang sesuai dengan tuntunan Al-Qur’an dan hadis Nabi SAW. Tak diragukan lagi, empat wanita penghulu surga tersebut memiliki kemuliaan akhlak.

Kaitannya dengan kaum wanita saat ini, hendaknya kaum wanita dapat mencontoh akhlak mulia dari para pemuka wanita ahli surga tersebut, agar kelak juga mendapat surga Allah SWT.

Di akhir kajian, K.H. Ahmad Syakirin berpesan, “Khusus untuk kisah Maryam, kisah tersebut mengingatkan kita, khususnya para ayah agar menjaga anak perempuannya dengan baik supaya kehormatannya tetap terjaga. Orang tua perlu mengenalkan dan memahamkan kisah empat wanita penghulu surga pada anak-anak perempuan sebab keempatnya adalah teladan terbaik bagi kaum wanita.”

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post