Sendiri Rasa
Sendiri Rasa
#
Seperti ini
Tanpa kata tanpa suara
Berada di tepian membuang lamunan
Berkeliaran hingga kehilangan arah pulang
*
Sendiriku adalah rasa
Padahal berdua, bertiga dan lebih lagi
Rasa di ruang semesta terbungkus sepi
Sebagiannya tidak lagi bersama-sama
*
Ketika menyebelah dan menjauh
Sepiku sendiri mengundang keluh
Kembaliku pun sepi dalam keramaian
Nurani sangsi tergoda ketidakpastian
*
Sungguh setiap jiwa tak boleh kalah
Hanyalah goda menggiring lengah
Tak sesaat pun luput dari bidikan
Teliti meliput sepi dan keriuhan
*
Depok, 01 Juni 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren pisan Kang senior. Sukses selalu
Puisi yang keren, salam literasi
Mantap
puitis bnget pk asaku hngga terlarut dalam lirik...